REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR SERI BEGAWAN -- Hat-trick Adi Said berhasil membawa Brunei Darussalam melaju dalam lanjutan turnamen Hassanal Bolkiah Trophy melawan tim nasional Indonesia U-19. Bertanding di Track Field Sport Complex, Bandar Seri Begawan, Senin (11/8), pelatih Indra Sjafri butuh perubahan strategi untuk menyelamatkan hasil akhir.

Peluit kick-off babak pertama berbunyi, kedua tim langsung ambil ancang-ancang menyerang. Sayangnya, akibat sebuah kelengahan dalam bertahan kubu tuan rumah sukses merebut keunggulan lebih awal. Penyerang Brunei, Adi Said berhasil melepaskan tembakan yang tak dapat dihalau dengan baik oleh kiper Indonesia, Ravi Murdianto.

Merasa tertinggal, Evan Dimas dan kawan-kawan langsung menggempur pertahanan Brunei habis-habisan. Menit ke-10, Ilham Udin mencoba memberikan ancaman untuk gawang Brunei sayang tendangannya belum mengarah tepat ke sasaran. Brunei menerapkan strategi parkir bus yang sangat rapat untuk menahan serangan-serangan Garuda Muda.

Strategi tersebut tepat guna. Pada menit-40, lagi-lagi Adi Said yang menjadi petaka untuk Indonesia. Dalam sebuah serangan balik, Adi berhasil lolos dari barisan pertahanan Indonesia. Ia pun menembak bola ke arah tiang jauh untuk mengecoh Ravi yang terlalu maju ke depan gawang.

Hanya berselang tiga menit, lagi-lagi Adi Said menghukum kelalaian pemain bertahan Indonesia. Dengan situasi serangan balik yang hampir mirip dengan gol sebelumnya, tendangan keras penyerang Brunei itu berhasil menjebol gawang sekaligus menorehkan hat-trick dalam pertandingan tersebut. Hingga turun minum, skor 3-0 bertahan untuk keunggulan Brunei.

Ikuti Whatsapp Channel Republika