Rabu 27 Aug 2014 08:55 WIB

Timnas U-19 B Usung Total Football

Rep: Satria Kartika Yudha/ Red: Citra Listya Rini
Suporter Tim Nasional Indonesia. (ilustrasi)
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Suporter Tim Nasional Indonesia. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas U-19 B Indonesia tidak akan meniru gaya permainan Timnas U-19 asuhan Indra Sjafri. Timnas U-19 B ingin membentuk karakter permainan sendiri dengan mengusung gaya total football.  

Pelatih Timnas U-19 B Rudy Keeltjes menilai, kemampuan para pemain yang kini memperkuat tim sangat memungkinkan untuk memeragakan sepak bola menyerang dengan formasi 4-3-3. Walaupun sama dengan formasi yang diterapkan Indra untuk Evan Dimas dan kawan-kawan, Rudy mengatakan akan ada yang berbeda dalam pola permainan.

Rudy ingin anak asuhnya untuk selalu mengalirkan bola ke depan, tanpa perlu berlama-lama bermain di area pertahanan sendiri. Setiap pemain pun dituntut untuk memiliki mobilitas tinggi serta fleksibilitas posisi bermain di lapangan.

"Walaupun harus passing ke belakang, itu hanya alternatif apabila menghadapi tim yang memeragakan compact defense untuk memancing para pemain lawan keluar," kata Rudy seusai menggelar latihan di POR Sawangan, Depok, Selasa (26/8). 

Pola ini sangat berbeda dengan yang diterapkan Rudy saat memimpin Timnas U-21 dalam ajang turnamen COTIF di Spanyol. Rudy kala itu memilih bermain bertahan dan mengandalkan serangan balik. 

Mantan pelatih PSM Makassar tersebut mengakui hal itu. Rudy menjelaskan keputusan memeragakan permainan bertahan di Spanyol adalah hal yang paling tepat karena kurangnya stamina para pemain timnas U-21 yang didominasi pemain Sriwijaya U-21.

"Stamina mereka kurang. Makanya kebanyakan main bertahan," ujar dia. Rudy menjelaskan para pemain Timnas U-19 B yang kebanyakan pernah mengikuti seleksi dan memperkuat Timnas U-19, memiliki stamina cukup prima. Selain itu, skill individu masing-masing pemain pun terbilang mumpuni.

Di lini sayap, Timnas u-19 B diperkuat Sabeq Fahmi yang merupakan pemain andalan Indra Sjafri saat Indonesia menjuarai turnamen invitasi di Hong Kong, HKFA 2012. Sabeq juga keluar sebagai pemain terbaik pada ajang tersebut. 

Timnas U-19 B dibentuk PSSI dan Badan Tim Nasional untuk diterjunkan pada turnamen AFF Preparatory U-19 di Vietnam, 5-15 September 2014. Turnamen ini merupakan ajang persiapan bagi tim-tim Asia Tenggara yang lolos ke Piala Asia U-19 di Myanmar, Oktober mendatang.

PSSI mengutus Timnas U-19 B setelah Indra Sjafri lebih memilih melakukan persiapan di Eropa dengan format single match. Rudy mengatakan Timnas U-19 B tidak mengusung target pada ajang tersebut.

Klasemen Liga 1 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 7 5 2 0 7 5 17
2 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 7 4 3 0 10 7 15
3 Bali United Bali United 7 4 2 1 12 6 14
4 Persib Bandung Persib Bandung 7 3 4 0 13 6 13
5 PSM Makassar PSM Makassar 7 3 3 1 9 5 12
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement