REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Persita Tangerang, Banten, tanpa beban melakoni laga terakhir kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014 menghadapi Pelita Bandung Raya (PBR) di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Jabar, pada Jumat (5/9).
"Ini merupakan ajang unjuk kekuatan bagi pemain agar dapat dilirik oleh tim lawan dikontrak musim depan," kata Pelatih Persita, Giman Nurjaman, di Tangerang, Selasa.
Masalah itu terkait Persita dipastikan terkena degradasi ISL 2014 karena hanya mampu menuai sebanyak 15 poin dari 19 kali pertandingan.
Namun, harapan menapak tangga klasemen demi menghindar degradasi menjadi kandas setelah dihantam tim tamu Persib di Stadion Si Jarak Harupat, Minggu (31/8), dengan skor akhir 1-2.
Giman mengatakan pihaknya tidak melakukan persiapan khusus menghadapi PBR karena kalah atau menang tidak menentukan peringkat. Tapi, kinerja pemain dapat dicatat.