REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Persis Solo mememnuhi ambisinya meraih tiga poin penuh setelah menundukkan PSPS Pekanbaru dengan skor 4-1 pada pertandingan lanjutan babak 16 besar Grup K Divisi Utama Liga Indonesia di Stadion Manahan, Solo, Jateng, Sabtu (6/9).
Persis menjamu PSPS yang disaksikan sekitar 10 ribu penonton pada babak pertama bermain seru dan saling menyerang serta kedua kesebelasan menampilkan permainan terbaiknya. Persis sejak awal babak pertama berhasil menguasai permainan dengan melakukan serangan-serangan baik melalui kedua pemain sayap maupun tengah duet Roby Fajar dan Ferryanto.
Namun, Tim asuhan pelatih Widyantoro tersebut masih sulit menembus pertahanan PSPS yang yang dikoordinasi oleh kapten tim Novrianto. Bahkan, Persis yang mendapat beberapa peluang melalui Roby Fajar dan Bayu Nugroho tendangan masih tipis di atas mistar gawang PSPS yang dipercayakan oleh Susanto.
Persis justru ketinggalan lebih duhulu pada menit ke-45 melalui tendangan bebas yang keras dari luar kotak penalti yang dilakukan oleh Novriannto, sehingga kedudukan menjadi 0-1. Namun, Persis satu menit kemudian pada tambahan waktu dua menit menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui kaki Bayu Nugroho yang berhasil memanfaatkan umpan Ferryanto.
Persis melawan PSPS dengan kedudukan imbang tersebut tetap bertahan hingga babak pertama usai.
Persis memasuki babak kedua langsung menggantikan Roby Fajar dengan Ainudin Devira untuk menambah daya serang di lini depan.
Persis yang terus meningkatkan tempo permainan akhirnya membuahkan hasil menit ke-47 melalui kaki Ferryanto. Gol Ferryanto tersebut berawal dari terjadi kemelut di sebelah kiri gawang PSPS. Nnana Onana yang membantu serangan berhasil merebut bola dan langsung menyodorkan bola ke Ferryanto sekali sentuh bola masuk, kedudukan menjadi 2-1 untuk Persis.
Persis yang mendapatkan angin berpeluang untuk memenangkan pertandingan terus menekan ke pertahanan lawan, dan sejumlah peluang tercipta melalui Ainudin. Namun, pemain nomor punggung sembilan tendangannya masih tipis disamping gawang PSPS, sehingga kedudukan tetap 2-1.
Persis baru bisa menambah gol pada menit ke-78 melalui kaki Andrid Wibowo yang berhasil lolos sendirian setelah melewati ua pemain belakang PSPS. Andrid setelah berhadapan dengan kiper Susanto langsung melakukan tendangan dan masuk mengubah kedudukan menjadi 3-1.
Persis menambah gol lagi dua menit berselang, setelah salah satu pemain belakang PSPS yang berusaha mau menghadang tendangan Ferryanto dan mengenai kakinya, justru bergulir masuk ke gawang sendiri, sehingga membekukan kemenangan Persis menjadi 4-1.
Sebaliknya, PSPS melawan tuan rumah Persis Solo cukup bermain bagus dan mampu mengimbangi permainan lawan. Bahkan, PSPS yang mengandalkan serangan balik sering membahayakan gawang Persis, namun masih mampu diantisipasi oleh kiper tuan rumah Agung Prasetyo.
Kedudukan 4-1 untuk Persis tersebut bertahan hingga wasit yang memimpin pertandingan Kuspriyanto asal Bogor meniup peluit panjang tanda babak kedua berakhir. wasit juga mengeluarkan tiga kartu kuning untuk Novrianto (PSPS), Javad Moradi, dan Ainudin (Persis).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
