REPUBLIKA.CO.ID, NEWCASTLE -- Alan Pardew menegaskan masa depannya sebagai manajer klub Newcastle United akan berakhir. Pardew menegaskan hal tersebut bukan sebuah lelucon.
Pemilik Newcastle, Mike Ashley, belum lama ini mengatakan akan memecat Pardew jika klub tersebut kalah pada pertandingan melawan Stoke City pada Selasa (30/9) dini hari WIB ini.
Untuk pertama kalinya dalam enam tahun, Ashley bicara kepada salah satu surat kabar nasional Inggris bahwa Pandew hanya memiliki satu pertandingan lagi untuk kariernya.
"Jika kita kalah melawan Stoke, dia akan pergi. Sudah cukup. Apa yang Anda lakukan? Saya telah menghabiskan banyak uang untuk klub itu. Satu kekalahan lagi dan dia pergi, selesai," katanya, seperti dilansir the Independent, Senin (29/9).
Pardew berada di bawah tekanan lantaran klubnya merosot di posisi bawah klasemen Liga Primer Inggris. Kecaman dari para fans pun sudah berdatangan untuk memecat Pardew. Bahkan, berbagai leaflet berhasil diamankan petugas stadion kala Newcastle melawan Hull City pekan lalu.
Sedangkan, Pardew menganggap itu adalah cara Ashley untuk memotivasi dirinya mendapat kemenangan atas Stoke City.
"Saya sudah bicara dengan dia (Ashley) minggu ini, dia jelas sangat tegas kepada kami untuk mendapatkan kemenangan. Saya rasa, itu adalah cara dia memberi dukungan pada saya," kata Pardew.