Ahad 05 Oct 2014 13:06 WIB

Banding Messi Ditolak

Rep: c61/ Red: Bilal Ramadhan
Lionel Messi gagal membobol gawang Malaga.
Foto: AP Photo
Lionel Messi gagal membobol gawang Malaga.

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA-- Pesepakbola dunia, Lionel Messi dan ayahnya, Jorge Messi, dituduh menipu pemerintah Spanyol lebih dari 4 juta euro. Pihak Messi dilaporkan menghindar dari kewajiban membayar pajak antara tahun 2007 dan 2009.

Tidak terima dengan tuduhan tersebut pihak Messi mengajukan banding. Namun banding yang dilakukan pemain Barcelona, ditolak oleh hakim Spanyol, pada Jumat (3/10) lalu. Pemain asal Argentina itu sudah membantah telah melanggar.

Bahkan pernyataan pemain Barcelona tersebut, didukung Jaksa Penuntut Umum, Raquel Amado, menurutnya Messi tak memiliki cukup bukti bersalah dalam kasus ini. “Kami selalu memenuhi kewajiban pajak. Kami mengikuti nasihat dari Konsultan Pajak kami yang akan mengklarifikasi dan mengurus situasi ini,” tambah pemain 25 tahun itu, dilansir Daily Mail.

Pernyataan Messi dan Jaksa tak merubah pendirian sang hakim, untuk memperkarakan kasus tersebut. Bahkan hakim memutuskan bahwa pernytaan dari Jaksa Penuntut Umum hanyalah sebuah opini.

Menurut sang hakim, dalam kasus ini, tidak perlu bagi seseorang untuk memiliki pengetahuan maupun kuantitas yang tepat. Melainkan cukup menyadari desain untuk melakukan penipuan dan persetujuan untuk mereka.

Penyerang asal Argentina itu diduga memasukkan semua uang dari pendapatan hak citra diri yang diraihnya di Spanyol ke sejumlah perusahaan di Belize dan Uruguay. Hal tersebut menghindarkan Messi dari kewajiban membayar pajak di Spanyol.

Praktik haram itu terungkap beberapa bulan lalu. Saat itu pihak berwenang mencurigai rekening milik mega bintang tersebut. Pendapatan hak citra diri itu diraih Messi selama kurun waktu 2007 hingga 2009, dari beberapa perusahaan ternama.

Perusahan tersebut meliputi Banco Sabadell, Danone, Adidas, Pepsi, Proctor and Gamble, dan Kuwait Food Company. Kemudian pada Agustus 2013, pihak Messi sudah melakukan pembayaran kewajiban pajak serta bunganya senilai €5 juta (setara Rp 81,2 miliar). Namun, Pengadilan Barcelona tetap menggulirkan kasus penggelapan pajak tersebut.

Klasemen Liga Spanyol 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Barcelona Barcelona 8 7 0 1 25 16 21
2 Real Madrid Real Madrid 8 5 3 0 17 11 18
3 Atletico Madrid Atletico Madrid 8 4 4 0 12 8 16
4 Athletic Club Athletic Club 8 4 2 2 12 4 14
5 Mallorca Mallorca 8 4 2 2 8 2 14
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement