REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Tim Nasional (BTN) melakukan evaluasi terhadap kinerja pelatih timnas U-23, Aji Santoso di kantor PT Liga, Kuningan, Jakarta pada Selasa (28/10). Agenda tersebut adalah untuk meminta laporan pertanggungjawaban dari Aji terkait penampilan timnya di ajang Asian Games 2014 kemarin.

Direktur Operasional BTN PSSI, Demis Jamaluddin mengatakan aji dan staf kepelatihan timnas U-23 lainnya telah memaparkan laporan mereka terkait penampilan di ajang Asian Games kemarin. Empat pertadingan melawan Timor Leste, Maladewa, Thailand, dan Korea Utara semuanya cukup komprehensif, artinya data yang disampaikan sudah lengkap.

Menanggapi hal ini, Aji memberikan masukan kepada BTN perihal perbaikan timnas U-23. Pria asal Malang itu berharap BTN mampu memberikan durasi persiapan yang lebih panjang bagi siapapun pelatih yang akan menangani timnas nantinya sebelum terjun ke ajang SEA Games.

"Persiapan sebelum turnamen setidaknya harus tiga minggu atau satu bulan sebelumnya. Persiapan yang sangat mepet belum cukup untuk menyatukan saling komunikasi antarpemain," ujar Aji saat ditemui di kantor PT Liga, Senin (28/10)

Aji menambahkan, mengingat agenda SEA Games yang akan berlangsung pada Juni tahun depan, setidaknya BTN dan staf pelatih sudah melakukan pergerakan sejak awal bulan Januari. Selain itu BTN menurutnya juga harus mengatur jadwal kompetisi Liga Super Indonesia agar tidak menggangu pemusatan latihan nantinya.

Mantan pelatih Perema Malang dan Persisam Putra Samarinda itu mengaku telah merekomendasikan beberapa nama yang layak mengisi skuat timnas U-23 tahun depan. "Sedikit yang bisa dipertahankan karena banyak pemain yang usianya sudah lewat. Tugas pelatih terpilih nantinya yang harus berupaya mencari bibit-bibit baru.

Ikuti Whatsapp Channel Republika