REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabar mengejutkan datang dari Timnas Indonesia U-19 yang dipimpin oleh Indra Sjafri. Berdasarkan hasil rapat Komite Eksekutif PSSI di Jakarta, Ahad (2/11) malam, PSSI memutuskan Indra sudah tidak lagi menjadi pelatih Timnas Indonesia U-19.
Menanggapi hal ini, Sekretaris Jenderal PSSI, Joko Driyono mengungkapkan para penggawa Timnas Indonesia U-19 binaan Indra akan tetap diproyeksikan menjadi tulang punggung Timnas U-23 untuk SEA Games 2017 dan Asian Games 2018.
"Untuk selanjutnya adalah kami akan mempersiapkan tim ini (u-19 asuhan Indra) untuk menyongsong SEA Games 2017 dan Asian Games 2018. Para pemain juga akan melanjutkan kiprahnya sebagai pemain profesional di klub-klub profesional," kata Joko saat dihubungi Republika Onlina, Senin (3/11).
Meski telah resmi memutuskan kontrak Indra Sjafri sebagai pelatih Garuda Jaya, PSSI belum menemukan penggantinya. Untuk sementara tanggung jawab kepelatihan Evan Dimas dan kawan-kawan diserahkan kepada Direktur Teknis yang akan ditunjuk oleh PSSI nanti.
Namun, Direktur Tekhnis sendiri baru akan ditentukan bulan Desember mendatang. Kemudian Direktur Tekhnis mendampingi PSSI menunjuk pelatih baru menangani timnas usia muda PSSI.
Yang jelas, lanjut Joko, sistem pembinaan muda ini tentu akan berbeda dari sistem sebelumnya yang menerapkan pelatnas dalam durasi yang panjang.