REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Juventus kerap gagal saat melakoni laga di pentas Eropa. Bahkan, sejak era Antonio Conte, Juventus tak pernah mengangkat trofi bergengsi Eropa tersebut.
Tiga tahun dibesut Conte, paling jauh Bianconeri hanya melenggang sampai perdelapan final. Sementara, yang berikutnya Juve gagal menembus babak kualifikasi dan terlempar ke Liga Europa.
''Orang-orang menaruh harapan besar padaku dan aku selalu melakukannya. Contohnya saat Juve masuk ke perdelapan final, yang merupakan objektif pada musim itu," terang Conte, seperti diwartakan Football Italia, Senin (3/11).
"Aku selalu bilang ingin memenangi trofi Champions suatu saat, tapi belum tentu dengan Juventus atau tim manapun,'' katanya. ''Aku hanya berharap itu akan terjadi.''
Kini kondisi serupa juga tengah dialami Juve. Laga kontra Olympiakos, Kamis (6/11) dinihari WIB, bak laga 'hidup-mati' bagi Si Nyonya Tua. Pasalnya, jika tak bisa meraih poin peuh, maka anak asuh Masimilliano Alegri kemungkinan besar bakal tersingkir dari Liga Champions.
"Tiga tahun yang luar biasa di Juve, perbandingan tak bisa terlelakan. Tapi, sekarang era baru dan orang-orang harus menaruh harapan pada Alegri," tegas Conte.