REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemain debutan tim nasional Indonesia, Evan Dimas Darmono, mengaku harus bekerja keras untuk menembus tim utama asuhan Alfred Riedl. Pesaingnya tentu tak sembarang sembarangan, yakni Firman Utina, pemain kunci Persib Bandung, yang juga memiliki jam terbang cukup tinggi di timnas.
"Saya tidak terlalu banyak (yakin) untuk bisa menembus tim inti. Tapi saya akan bekerja keras seperti pemain lainnya. Saya akan bersaing dengan pemain yang saya kagumi dan hanya bisa dilihat dari TV. Untuk hasilnya saya pasrahkan kepada pelatih," ujar Evan Dimas sesaat setelah latihan di GBK, Jakarta, Kamis (13/11).
Pemain Persebaya Surabaya itu berharap tanpa atau dengan dirinya timnas Indonesia dapat juara. Bagi dirinya dapat berlatih dengan timnas Senior adalah sebuah kebanggaan tersendiri. Dia juga mengaku banyak menimba ilmu dari sesi latihan dan pertandingan ujicoba Timnas.
Sebelumnya kapten timnas U-19 ini diturunkan oleh pelatih Alfred Riedl saat pasukan Garuda menjamu Timor Leste, beberapa hari lalu. Dalam debutnya, Evan Dimas berhasil memikat Riedl dengan menyumbangkan satu gol, dari empat gol yang dilesakkan Timnas ke jala Timor Leste.
"Saya ingin mencetak gol dan bermain bagus, saat saya di percaya pelatih. Pertandingan kemarin belum apa-apa, saya masih merasa gugup. Tapi saat lawan Syriah akhir pekan nanti, saya akan berusia," tutur Evan Dimas.