Kamis 20 Nov 2014 11:25 WIB

Fans Inggris Nyanyi Lagu Anti-IRA, Pemusik Inggris Minta Maaf

Rep: c65/ Red: Israr Itah
Fans Inggris dalam laga melawan Skotlandia, Tabu (19/11) dini hari WIB.
Foto: Stefan Warmuth/Reuters
Fans Inggris dalam laga melawan Skotlandia, Tabu (19/11) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Nyayian ejekan anti-IRA (Tentara Republik Irlandia) berkumandang di Celtic Park dalam laga Skotlandia kontra Inggris, Rabu (19/11) dini hari WIB. Musik lagu ini dimainkan oleh band Inggris yang terkait dengan FA, Pukka Pies.

Pemimpin band ini John Hemmingham meminta maaf atas kejadian ini. Ia mengaku tidak mengetahui bila latar musik yang dimainkannya adalah lagu anti-Irlandia. 'Follow England Away' merupakan judul lagu yang menjadi masalah besar bagi Inggris dan Irlandia.

"Kami benar-benar tidak menyadari hal itu (nyanyia anti-Irlandia)," ujar dia dilansir Sky Sport, Kamis (20/11).

Apalagi, ribuan fans Inggris turut menyanyikan lagu tersebut mengikuti iringan musik. Dia mengaku baru mengetahui hal tersebut setelah salah satu anggota band melihat Twitter.

"Ada orang yang mengatakan kami bermain lagu anti-IRA, lalu kami segera berhenti dan memainkan musik lain," ungkpanya.

Hemmingham mengaku siap meredam permasalahan ini. Dia juga meminta maaf atas kekeliruan yang dibuat bandnya tersebut.

Namun, dia menegaskan tidak suka dengan cap masyarakat yang menghakimi bandnya sebagai pelaku rasisme. Dia mengatakan, itu hanya kekeliruan karena ketidaktahuan dari pihaknya.

"Kami bukan orang-orang yang bermain seperti ini (rasisme). Ini (cap buruk masyarakat) sangat menyinggung kami. Ini sangat, sangat salah," kata dia.

Usai meraih kemenangan 1-3 atas Skotlandia, pelatih tim Inggris, Roy Hodgson juga turut meminta maaf. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement