Jumat 21 Nov 2014 19:15 WIB

Laporan Investigasi Korupsi Piala Dunia Dibawa ke Komite Audit FIFA

Rep: Angga Indrawan/ Red: Israr Itah
FIFA
Foto: Reuters
FIFA

REPUBLIKA.CO.ID, ZURICH--Hakim Komite Etika FIFA Hans-Joachim Eckert 'dipaksa' mengambil langkah terkait kesimpulan yang dibuatnya beberapa waktu lalu. Ia sebelumnya menyatakan Rusia dan Qatar tak menyalahi aturan dalam bidding menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018 dan 2022.

Padahal laporan setebal 430 halaman yang dibuat pengacara Michael Garcia mengindikasikan sejumlah pelanggaran. Kontan Garcia berang dan menyatakan akan banding karena menilai kesimpulan Eckert atas investigasinya selama 18 bulan 'disalahartikan'.

Dalam pertemuan Eckert dengan Garcia pada Kamis (20/11) diputuskan bahwa laporan Garcia akan dikirimkan kepada Ketua Komite Audit FIFA Domenico Sala. Dia akan memutuskan seberapa perlu laporan Garcia itu dibahas oleh Komite Eksekutif FIFA.

Eckert dan Garcia juga mengonfirmasi bahwa Komite Etika FIFA akan membuka penyelidikan formal terhadap beberapa individu di dalama laporan itu.

FIFA belakangan ini mendapatkan tekanan besar terkait penunjukan Rusia dan Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2018 dan 2022. Tekanan bahkan dilontarkan oleh sejumlah anggota Komite Eksekutif asal Eropa. Mereka meminta FIFA mengumumkan hasil investigasi Garcia. Tapi permintaan ini ditolak dengan alasan hukum dan kode etik.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement