REPUBLIKA.CO.ID, BASEL -- Pelatih Madrid Carlo Ancelotti menyatakan laga penyisihan grup Liga Champions melawan FC Basel bermakna krusial bagi timnya. Untuk itu ia meminta seluruh pemainnya untuk tampil maksimal saat berlaga di St Jakob-Park, Basel, Kamis (27/11) dini hari WIB.

"Kami sama-sama membutuhkan poin. Kami membidik posisi pertama klasemen sedangkan mereka mengincar posisi kedua," ujar Ancelotti dilansir Marca, Rabu (26/11). 

Sampai matchday keempat, Madrid masih kokoh di puncak klasemen dengan raihan 12 angka atau unggul enam angka atas Basel yang berada di posisi runner up. Sedangkan Liverpool dan Ludogorets Razgrad masing-masing berada di peringkat ketiga dan keempat dengan perolehan tiga angka.

Terkait formasi yang akan diterapkan, Ancelotti mengaku belum bisa memaparkan secara detil. Namun pria berkebangsaan Italia memastikan tidak akan banyak perubahan dibanding laga terakhir melawan Eibar di La Liga. Satu yang pasti, duo Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale masih menjadi andalan di lini serang. 

Dalam kesempatan yang sama, Ancelotti menyinggung kemungkinan meraih 15 kemenangan secara beruntun jika berhasil mengalahkan Basel. Catatan ini menyamai torehan dua pelatih legendaris Los Merengues, julukan lain Madrid, yaitu Miguel Munoz dan Jose Mourinho. Munoz membukukannya pada musim 1960/1961, sedangkan Mourinho mencatatkannya tiga musim silam.

"Membuat sejarah di klub ini tentu penting," ujar Ancelotti. 

Namun demikian, Ancelotti mengaku lebih memilih fokus menyiapkan tim menghadapi setiap laga dengan baik.  "Hal yang terpenting adalah bermain baik," kata Ancelotti yang juga pernah melatih Juventus dan Chelsea.

Ikuti Whatsapp Channel Republika