Kamis 27 Nov 2014 09:41 WIB

Arsenal Lolos 16 Besar, Wenger Ingin Lebih

Arsene Wenger
Foto: Eddie Keogh/Reuters
Arsene Wenger

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Pelatih Arsenal Arsene Wenger bangga timnya telah memastikan tampil di babak 16 besarLiga Champions dari yang ke-15 kali secara berurutan. Akan tetapi dia belum puas. Arsitek tim asal Prancis ini menyatakan timnya butuh lebih dibandingkan sekadar masuk ke fase gugur.

Dalam delapan musim sejak kalah di final 2006 dari Barcelona, the Gunners selalu menembus 16 besar, namun hanya sekali bisa mencapai semifinal. 

"Ketika Anda bekerja di sebuah klub sepak bola Anda menyadari tidak mudah untuk memiliki kontinuitas dan konsistensi, tapi kami bisa, dan saya sangat bangga dengan itu . Saya pikir klub pantas banyak kredit untuk itu. Meski demikian ini tidak cukup karena kami ingin lebih dari itu," ujar pria berjuluk the Professor itu seperti dikutip Reuters, Kamis (27/11).

Ditanya apa yang dibutuhkan Arsenal untuk melakukan itu, Wenger tertawa. Pria kelahiran Starsbourg ini membuat lelucon bahwa Arsenal harus mengirimkan orang yang berbeda saat undian 16 besar. Sebab, kata dia, selama ini the Gunners selalu berhadapan dengan lawan yang tidak mereka inginkan.

"Tapi dari sekarang sampai Februari, kami perlu meningkatkan upaya sebagai sebuah tim, dan mengambil dorongan dari pertandingan malam ini dan berharap kami memiliki hampir semua pemain kami kembali pada babak berikutnya," ujarnya.

Arsenal ingin menghindari posisi runner up agar dan menghadapi juara grup di babak 16 besar. Untuk menghindari skenario itu, Dortmund harus kalah dari Anderlecht, yang sudah memastikan lolos ke babak 32 besar Liga Europa sebagai tim peringkat ketiga Grup D. sementara Arsenal harus mengalahkan Galatasaray di Istanbul.

Jika ini terjadi, Arsenal akan lolos sebagai juara grup. Tapi Wenger realistis itu sulit terwujud. Ia mengatakan Dortmund sudah 90 persen dipastikan jadi juara grup.

(Baca: Arsenal Pastikan Lolos ke Babak 16 Besar)

(Ini klasemen lengkap Liga Champions Eropa)

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement