Rabu 03 Dec 2014 14:19 WIB

Melawan Juventus, Lebih dari Sekadar Gengsi Semata!

Angelo Di Livio.
Foto: Solosalerno
Angelo Di Livio.

REPUBLIKA.CO.ID, FIRENZE -- Angelo Di Livio percaya bahwa bentrokan yang mempertemukan Fiorentina dengan Juventus lebih berarti bagi penggemar La Viola daripada derby mereka sendiri. Kedua belah pihak akan bertemu di Artemio Franchi pada Jumat malam (5/12), dan Fiorentina terkenal menyimpan antipati besar terhadap Bianconeri.

Permasalahan antara kedua belah pihak tim berawal dari tahun 1981/82, ketika Juve berhasil menyalip Fiorentina dalam perebutan Scudetto dengan cara yang tidak lazim, dan diketmukan bahwa sejak hari itu skandal uang di Serie A. Perasaan menambah keruh ketika Roberto Baggio meninggalkan Artemio Franchi dan bergabung menuju Bianconeri pada awal tahun 1990.

Hingga saat ini, pemain yang hijrah dari Juventus menuju Fiorentina harus melakukan ritual suci dengan menyiramkan kepala pemain tersebut di tengah lapangan, dan memberikan julukan Gobbi kepada Juventus. Pemain yang sempat menjalani hal seperti itu adalah, Moreno Torricelli dan Angelo Di Livio dan lain-lain.

Sementara itu, Di Livio telah bermain bersama Juve di musim 1993-1999 sebelum akhirnya dia memutuskan untuk menghabiskan sisa karirnya di Viola selama enam tahun. "Di Firenze ada suasana tertentu menjelang partai ini, Anda merasakannya di beberapa media dan radio-radio sekitar selama dua pekan sebelumnya," katanya kepada La Repubblica, dilansir Football Italia, (3/12).

"Di Firenze, hal ini merupakan laga yang sangat berarti lebih dari derby mereka. Para fans sangat peduli, dan harapan selalu tertuju kala melawan Juve di Artemio Franchi," tambahanya.

"Anda akan merasakan energi yang berlebih ketika berada di dalam lapangan stadion Fiorentina, seperti bukan bermain melawan 11 orang akan tetapi gemuruh penonton membuat kami seperti di tekan."

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement