Dua Pemain Sriwijaya FC Lolos Seleksi Timnas Indonesia U-23

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG --- Dua dari enam pemain Sriwjaya FC dan Sriwijaya FC U-21 yang mengikuti seleksi tim nasional Indonesia U-23 yang dipersiapkan ke SEA Games 2015 di Singapura berhasil lolos dari seleksi tahap pertama yang berlangsung di Yogyakarta.

“Manajemen Sriwijaya FC sudah mendapat pemberitahuan dari Badan Tim Nasional atau BTN, dua dari enam pemain yang ikut seleksi timnas U-23, dua pemain yaitu Rizky Dwi Ramadhana dari Sriwijaya FC dan Yogi Novrian dari Sriwijaya FC U-21 berhasil lolos seleksi tahap pertama,” kata Asisten Manajer Sriwijaya FC U-21 Bambang Supriyanto, Kamis (11/12).

Menurut Bambang, kedua pemain dari klub berjuluk Laskar Wong Kito tersebut selanjutnya akan mengikuti seleksi berikutnya. “Seleksi tahap kedua akan dipusatkan di Australia. Kita doakan semoga keduanya lolos dan bisa bergabung dengan timnas U-23 untuk berlaga di SEA Games 2015,” ujarnya.

Dengan lolosnya kedua pemain tersebut menurut Ahmad Haris Sekretaris tim Sriwijaya FC, manajemen Sriwijaya FC menyambut baik prestasi kedua pemain tersebut. “Impian setiap pemain dalam membela tim nasional, membela merah putih. Kita doa kan mereka berdua bisa lolos seleksi berikutnya.”

Untuk kedua pemain tersebut, menurut Ahmad Haris, karena Rizky Dwi Ramadhana tergabung dalam tim senior maka dia harus mengikuti pemusatan latihan di Tanjung Enim yang dimulai 11 Desember 2014. “Khusus Yogi Novrian tetap tinggal di Palembang untuk mengurus dokumen paspor dan visa,” katanya.

Pada seleksi tahap pertama di Yogjakarta, Sriwijaya FC diminta mengirimkan enam pemain yang berusia di bawah 23 tahun. Manajemen Sriwijaya FC kemudian mengirimkan empat pemain yang dari Sriwijaya FC U-21, yaitu Juanda Priyatna, Yogi Novrian, Manda Cingi, dan Yanto Basnan.

Kemudian dari Sriwijaya FC senior mengirimkan Hapit Ibrahim dan Jajang Mulyana plus penjaga gawang Teja Paku Alam dan pemain depan Dwi Rizky Ramadhan yang sebelumnya sudah mengikuti seleksi timnas U-23 yang dipersiapkan ke Asian Games XVII di Incheon namun belum berhasil lolos.