REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Queens Park Ragers lagi-lagi harus tersandung setelah dikalahkan Everton. Bermain di Goodison Park, markas Everton, anak asuh Harry Redknapp itu harus menyerah dengan skor 1-3 pada Senin (15/12).

Disamping hasil negatif itu, pelatih Harry Redknapp tetap memberikan sanjungan kepada anak didiknya. Pasalnya, dalam laga tersebut, Redknapp mengaku tim besutannya itu bisa mengimbangi permainan tim tuan rumah.

"Aku puas malam ini, aku pikir kami memberikan tekanan kepada mereka. Kami sudah memberikan semuanya dan aku rasa kami pantas mendapatkan lebih dari permainan itu, sungguh," ungkapnya, kepada Sky Sport, Selasa (16/12).

Berdasarkan catatan Soccernet, Super Hoops berhasil mendapatkan 46 persen penguasaan bola lebih sedikit delapan persen dari tuan rumah. Meski demikian, Robert Green cs berhasil mencatatkan peluang lebih banyak ketimbang Everton. QPR berhasil mendapatkan 17 kali kesemptan lebih banyak empat percobaan dari yang dilakukan Everton.

QPR harus tertinggal lebih dulu sejak pertandingan berjalan 33 menit oleh Ross Barkley. Laga berjalan semaki buruk untuk QPR setelah The Toffees menyarangkan dua gol susulan yang dicetak oleh Kevin Mirallas dan Steven Naismith.

QPR hanya mampu membalas lewat gol Bobby Zamara pada menit ke-80. Hasil in mebuat QPR kembali masuk ke jurang degradasi dengan menetap di posisi 18 klasemen sementara. Sementara, Everton berhasil menyalip Liverpool di urutan ke-10.

Ikuti Whatsapp Channel Republika