Ahad 04 Jan 2015 07:01 WIB

Feghouli: Real Madrid Favorit

Rep: Muhammad Iqbal/ Red: Didi Purwadi
Gelandang Valencia, Sofiane Feghouli, dibayang-bayangi winger Bayern Muenchen, Franck Ribery, pada laga yang berlangsung di Mestalla, Valencia, Rabu (21/11) dini hari. Kedua tim bermain imbang 1-1 dan sama-sama memastikan satu tempat di fase knock-out.
Foto: AP Photo/ Fernando Hernandez
Gelandang Valencia, Sofiane Feghouli, dibayang-bayangi winger Bayern Muenchen, Franck Ribery, pada laga yang berlangsung di Mestalla, Valencia, Rabu (21/11) dini hari. Kedua tim bermain imbang 1-1 dan sama-sama memastikan satu tempat di fase knock-out.

REPUBLIKA.CO.ID, VALENCIA -- "Pertandingan besar melawan tim terkuat di dunia.  Tiada keraguan bahwa Real Madrid adalah favorit," ujar gelandang Valencia, Sofiane Feghouli, dalam keterangan pers, tengah pekan silam. 

Ungkapan Feghouli jelang bentrokan antara Los Che kontra El Real dalam lanjutan La Liga di Mestalla Stadium, Ahad (4/1), bisa diterjemahkan macam-macam. Entah itu pujian yang benar-benar tulus atau hanya sebatas psywar dari sisi psikologis sebelum pertandingan.

Sebab, jika menilik papan klasemen sementara, hingga akhir Desember lalu, rentang poin serta posisi kedua kubu tak berbeda jauh. Valencia berada di peringkat keempat dengan raihan 31 poin dari 16 laga. Sedangkan Madrid kokoh sebagai pucuk pimpinan klasemen berkat koleksi 39 angka setelah 15 pertandingan.

Oleh karena itu, patut diduga, ucapan Feghouli, tak lebih dari sebuah perang komentar dengan harapan Los Blancos akan lengah. Apalagi, jika menilik rangkaian kata pemain Aljazair ini berikutnya, terdapat optimisme yang diapungkan. 

"Kami akan memberikan segalanya untuk menang dan memberikan kegembiraan kepada para fan," kata Feghouli, dilansir laman resmi klub, Sabtu (3/1).

Bagi Feghouli, laga nanti akan dimanfaatkan secara sungguh-sungguh. Terlebih, pemain bernomor punggung delapan ini telah diberi dispensasi Federasi Sepak Bola Aljazair. Seharusnya, Feghouli sudah berangkat ke Guinea Khatulistiwa dalam rangka Piala Afrika.

Namun, karena krusialnya pertandingan kontra Madrid, Feghouli diberi izin menetap di Valencia sampai akhir pekan ini. 

"Setiap orang ingin bermain di pertandingan ini," ujar Feghouli. "Saya sangat senang bisa menolong Valencia menghadapi Real Madrid. Ini gim yang penting untuk klub dan saya ingin memberikan yang terbaik di lapangan nanti," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement