REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim menerima empat jenazah masing-masing tiga orang berjenis kelamin laki-laki dan seorang perempuan yang merupakan korban kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501 yang ditemukan pada Minggu.
"Keempat jenazah langsung dimasukkan ke kontainer pendingin untuk dilakukan proses selanjutnya," ujar Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Awi Setiono, kepada wartawan di Mapolda Jatim, Surabaya, Ahad.
Pesawat Hercules CN-295 milik TNI AU yang membawa keempat jenazah tiba di Pangkalan Udara TNI Angkatan Laut Base Ops Bandara Juanda sekitar pukul 20.30 WIB dan tiba di RS Bhayangkara 30 menit setelahnya. Selain empat jasad, diinformasikan juga diterbangkan tulang rahang yang diperkirakan dari korban lainnya.
"Senin (5/1), keempat jenazah langsung diperiksa 'post mortem'. Malam (4/1) dimasukkan ke kontainer pendingin yang sudah disiapkan," katanya.
Dengan demikian, sudah 34 jenazah yang dievakuasi dan diidentifikasi oleh Tim DVI Polda Jatim. Rinciannya, 20 jenazah laki-laki dan 14 jenazah lainnya perempuan.
Bahkan, hingga hari ke delapan pencarian sejak insiden AirAsia hilang kontak, sebanyak sembilan jenazah di antaranya sudah teridentifikasi identitas dan diserahkan keluarganya.
Kesembilan jenazah dimaksud, yakni Hayati Lutfiah Hamid, kemudian Grayson Herbert Linaksita, Kevin Alexander Soetjipto, Khairunnisa Haidar Fauzi, Hendra Gunawan Sawal, Themeiji Tejakusuma, Wismoyo Ari Prambudi, J Stephanie Gunawan serta Juanita Limantara.