REPUBLIKA.CO.ID, UDINE--Pelatih AS Roma Rudi Garcia menanggapi santai kontroversi yang muncul dari kemenangan timnya atas Udinese dalam lanjutan Serie A di Stadion Friuli, Selasa (6/1). Gol semata wayang Davide Astore memantik perdebatan karena hakim garis tidak menyatakan gol tercipta, ditambah klaim penalti Udinese di babak kedua.
Gol Astori tercipta pada menit ke-17 memanfaatkan umpan tendangan bebas Francesco Totti. Ia menanduk bola dengan kencang. Si kulit bundar mengenai mistar gawang Udinese, memantul ke tanah sebelum ditangkap oleh kiper Orestis Karnezis.
Hakim garis gawang Giacomo Paganessi tampaknya kesulitan mengamati pergerakan bola yang sangat cepat. Akan tetapi wasit Marco Guida dengan yakin menyatakan gol. Dari tayang ulang, bola memang tampak terlihat memantul melewati garus gawang sebelum jatuh di pelukan Karnezis.
"Saya selalu mengatakan bahwa kita membutuhkan teknologi untuk membantu wasit. Kalau kita menggunakan teknologi garis gawang ini tidak akan menjadi masalah," kata Garcia kepada Sky Sport Italia seperti dikutip Football Italia.
"Karena itu, hakim garis gawang ditempatkan untuk melihat bola. Tapi pada akhirnya wasitlah yang memiliki keputusan akhir," imbuhnya.
Ia kemudian membantah Urby Emanuelson menekel Panagiotis Kone di kotak terlarang secara ilegal. Sebab, kata Garcia, tayang ulang menunjukkan Emanuelson mendapatkan bola.
"Wasit melakukan pekerjaan yang bagus sepanjang pertandingan. Wasit yang membuat penilaian, bukan pelatih," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
