REPUBLIKA.CO.ID, SARDINIA -- Cagliari hanya mampu bermain imbang 2-2 lawan Udinese di Friuli Stadio, Ahad (18/1) malam WIB. Meski skuat asuhannya hanya main imbang, pelatih terbaru Cagliari, Gianfranco Zola melihat permainan yang berkembang dari tim besutannya.
Menurut Zola, hasil imbang tersebut menjadi langkah awal dalam kemajuan pasukan Rossoblu. Cagliari lebih dulu memimpin satu gol atas tuan rumah Le Zebrette melalui Pedro Galvao sebelum Udinese membalikan keadaan menajdi 2-1. Gol terakhir Cagliari dibuat oleh Danilo Avelar melalui titik pinalti.
"Saya sangat senang dengan kinerja klub, cara kita mendekati permainan dan masuk ke situasi tertentu," kata Zola kepada Rai Sport disadur oleh Football Italia, Senin (19/1).
"Saya jelas lebih senang dengan awal babak kedua, saya melihat perbaikan dan kami menciptakan beberapa peluang yang baik. Hasil imbang melawan Udinese harus dianggap hasil yang cukup baik," lanjut mantan penggawa Chelsea ini.
Pelatih berusia 48 tahun ini menggantikan posisi Zdenek Zeman yang menukangi the Isolani pada paruh pertama kompetisi Serie A 2014/15. Namun, juru taktik asal Cekoslowakia tersebut dipecat oleh pihak klub yang lebih mempercayai Zola untuk melatih Cagliari.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
