Review Jendela Transfer Tengah Musim Liga Spanyol 2014/2015

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Seperti yang telah diperkirakan, hiruk-pikuk jendela transfer tengah musim La Liga 2014/2015, tak segemerlap awal musim. Tidak ada perpindahan pemain dengan nilai transfer mencolok sebagaimana musim panas lalu. Kala itu, sekadar mengingatkan, proses jual beli James Rodriguez (Monaco ke Real Madrid) maupun Luis Suarez (Liverpool ke Barcelona), menjadi buah bibir penggemar sepak bola dunia lantaran nilai transfer yang sensasional.

Namun, bukan berarti, jendela transfer tengah musim, minim cerita menarik. Salah satu yang menarik perhatian, tentu saja yang melibatkan penyerang AC Milan Fernando Torres dan winger Atletico Madrid Alessio Cerci. Manajemen beserta kedua pemain sepakat bertukar posisi dengan status pinjaman per 5 Januari 2015.

Kembalinya Torres bertualang di kancah La Liga bersama klub masa kecilnya jelas menjadi pusat pemberitaan. Apalagi, perkenalannya di stadion Vicente Calderon dihadiri sekitar 45 ribu fan setia Los Rojiblancos. Tak butuh waktu lama bagi Torres menunjukkan tajinya.

15 Januari 2015, El Nino, julukan Torres, mencetak dua gol yang kala Atletico bertandang ke Santiago Bernabeu, markas rival sekota Real Madrid, pada leg kedua 16 besar Copa del Rey 2014/2015. Gol-gol itu bermakna krusial karena Los Rojiblancos memastikan diri lolos ke fase perempat final. Meski akhirnya, langkah Atletico hanya sampai di situ karena dihentikan Barcelona.

Sampai pekan lalu, berdasarkan catatan Who Scored, Torres telah mencetak empat gol dari tujuh penampilan di La Liga maupun Copa del Rey. Terselip diantara gemerlap kembalinya Torres, Valencia meresmikan transfer Enzo Pérez dengan nominal 25 juta Euro. Transfer termahal pada jendela transfer tengah musim La Liga 2014/2015.

Sebuah nilai yang wajar mengingat kualitas Pérez sebagai gelandang tengah telah teruji. Raihan empat gelar di Portugal bersama Benfica medio 2014 menjadi bukti kapabilitas pemain berkebangsaan Argentina itu. Oleh pelatih Los Che, Nuno, Pérez dipercaya mengawal lini tengah tim bersama kapten tim Dani Parejo. Sampai tulisan dirampungkan, Pérez telah tampil dalam empat pertandingan di berbagai ajang.

Sempat sepi akuisisi berkelas hingga pertengahan Januari 2015, geliat jual beli pemain kembali menghangat memasuki pekan ketiga. Pelakunya adalah pemuncak klasemen sementara La Liga Real Madrid. Dalam selang sehari, Madrid memboyong dua nama.

Pada 21 Januari, wonderkid asal Norwegia Martin Odegaard direkrut dari Stromsgodset. Menyusul sehari berselang, Lucas Silva diangkut dari Cruzeiro, Brasil. Berbeda dengan Silva yang masuk tim utama, Odegaard, pemain berusia 16 tahun ini, ditempatkan di Real Madrid B di bawah asuhan legenda Zinedine Zidane.

Kehadiran Silva menjadi tambahan tenaga bagi pelatih Carlo Ancelotti. Terlebih, kapabilitas pemain 21 tahun itu disebut-sebut serupa dengan Toni Kroos. Mengandalkan Kroos terus menerus sepanjang musim, tentu mustahil bagi Ancelotti.

Mari simak pernyataan Ancelotti di laman resmi klub beberapa waktu silam. "Saya melihat kedatangan Lucas Silva merupakan hal positif," ujar Ancelotti. "Dia pemain yang sangat bagus dan masih begitu belia. Dia akan membantu kami karena dia memiliki kualitas. Dia juga pemain yang cerdas dan akan sangat berguna bagi kami pada musim ini," kata pria berkebangsaan Italia ini.

Daftar Sepuluh Nama 'Besar' Pada Jendela Transfer Tengah Musim La Liga 2014/2015

Fernando Torres (Spanyol)

Dari: AC Milan

Tujuan: Atletico Madrid

Status: Pinjaman sampai akhir musim

Cani (Spanyol)

Dari: Villareal

Tujuan: Atletico Madrid

Status: Pinjaman sampai akhir musim

Bruno Zuculini (Argentina)

Dari: Manchester City

Tujuan: Cordoba