REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Aji Santoso, menekankan para pemainnya mempelajari sepak bola modern dan 'mengharamkan' mengobral umpan-umpan panjang.
''Kami membiasakan mereka bermain sepak bola modern,'' kata asisten pelatih Timnas U-23 Indonesia, Mustaqim, seperti dikutip dari situs PSSI. ''Bermain bola-bola pendek dari kaki ke kaki," tegas Mustaqim.
Mustaqim mengatakan Aji Santoso sangat mengidolakan tiki taka karena pernah menimba ilmu di Catalan. Itu sudah dia lakukan saat masih menjadi head coach Persebaya pada 2010.
"Sekarang sudah tidak Zaman bermain long pass (umpan-umpan panjang). Sudah kuno," sambung pelatih asal Surabaya yang sudah malang melintang di sepakbola nasional ini.
Namun, meski sudah diajarkan, pemain terkadang masih melakukan hal yang 'diharamkan' tersebut. "Ketika dalam kondisi situasi terjepit, mereka melakukan itu. Sehingga terjadi kesalahan umpan," akunya.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Persebaya Surabaya
|
11 | 7 | 3 | 1 | 11 | 5 | 24 |
| 2 |
Persib Bandung
|
11 | 6 | 5 | 0 | 19 | 11 | 23 |
| 3 |
Pusamania Borneo
|
11 | 6 | 3 | 2 | 16 | 9 | 21 |
| 4 |
Bali United
|
11 | 6 | 2 | 3 | 16 | 7 | 20 |
| 5 |
Persija
|
11 | 5 | 3 | 3 | 16 | 5 | 18 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika