REPUBLIKA.CO.ID, STOCKHOLM -- Sebuah tim sepak bola yang berasal dari divisi tiga Liga Swedia lolos dari kecelakaan pesawat karena mengubah jadwal penerbangan di menit-menit terakhir. Cerita bermula ketika klub yang diketahui bernama Dalkurd FF ini berniat terbang dari Catalonia kembali ke negaranya.
Sesampainya di bandara Barcelona, pesawat berjenis Airbus A320 dari maskapai Germanwings yang semula akan ditumpangi mereka, dijadwalkan singgah di Dusseldorf dengah memakan waktu yang lama. Sehingga klub Swedia tersebut, memutuskan memesan di tiga penerbangan lain yang terbang melalui Zurich dan Munich.
Cerita selanjutnya, dilaporkan, Airbus A320 yang membawa 144 penumpang dan enam awak jatuh di tenggara Perancis, menewaskan semua yang ada di dalamnya. Mendengar pemberitaan naas tersebut, pihak klub Dalkurd FF segera merespons guna memberi kabar kepada semua orang yang belum mengetahui kejadian sebenarnya.
"Untuk semua yang telah mencoba menghubungi kami daam beberapa jam terakhir, kami sekarang di rumah dan baik-baik saja. Itu pesawat lain (yang jatuh) semoga mereka beristirahat dalam damai," demikian postingan penjaga gawang Dalkurd, Frank Petterson lewat aku Twitter, seperti dilansir dari AFP, Rabu (25/3).
Direktur Olahraga Dalkurd, Adil Kizil menambahkan mereka memang semula akan berada di pesawat malang itu. Ia menceritakan ada empat pesawat yang jadwal terbangnya sama dan melintasi utara dari pegunungan Alpen.
Kemudian para pemain Dalkurd berada di tiga pesawat lain yang selamat. Penumpang yang meninggal berasal dari Jerman, Spanyol, juga Turki, dan Belgia.