REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Duel Brasil melawan Cile pada Ahad (29/3) malam WIB masih menyisakan rasa sakit hati Neymar. Bomber negeri Samba itu protes terkait tekelan Medel yang dinilainya seperti Ultimate Fighting Championship (UFC).
Neymar mengecam Medel tidak bermain bola melainkan malah menampilkan permainan seperti di atas ring. "Itu bukan sepakbola. Kita harus menyebutnya UFC," kata Neymar seperti yang dikuti ESPN.
Tak sekadar mengecam Medel, Neymar memprotes wasit Atkinson dan empat orang staf official pertandingan. Neymar mengatakan wasit saat itu berada sangat dekat saat tekel itu terjadi.
Begitupun dengan empat orang staf official yang berada di luar lapangan. Menurutnya, wasit dan empat orang official melihat jelas kejadian itu. Tapi, tak satupun yang memberikan penjelasan. Apalagi memberikan kartu oada Medel sebagai hukuman karena menginjak betis ujung tombak tim samba itu.
"Wasit ada di situ begitupun empat orang official. Tapi tak satupun melihatnya atau memberikan hukuman," kata Neymar.
Neymar merasa rivalitas antara Brasil dengan Cile itu menjadikannya tumbal lapangan hijau. Sebab tak ada yang menggubris kejadian itu selain dirinya. "Karena rivalitas itu saya yang jadi tumbalnya. Saya merasakan sakit karena Medel" protes Neymar.
"Kita punya seseorang yang berwenang di lapangan, dan harusnya mengeluarkan hukuman. Anda harus jeli untuk hal-hal seperti ini," kata Neymar menambahkan.