Alfred Riedl Batal Gabung PSM Makassar?

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Manajemen menyatakan Pelatih Kepala PSM Makassar Alfred Riedl' hampir dipastikan tidak atau batal bergabung dalam tim Juku Eja menghadapi kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015-2016 yang kini bernama QNB League.

"Saya tidak mengatakan batal namun kondisinya memang hampir pasti tidak bergabung bersama tim PSM," kata Direktur Teknik PSM, Sumirlan di Makassar, Sabtu (4/4).

Mantan pemain PSM itu menjelaskan, dirinya pada Selasa depan akan mempertanyakan kepastian posisi mantan pelatih timnas senior itu ke Manajemen. Dalam pertemuan dengan tingkat manajemen itu diharapkan sudah ada kejelasan apakah Riedl masih berpeluang menangani tim atau sebaliknya.

Riedl memang tidak mengetahui kapan pelatih tersebut bisa bergabung dalam tim di Makassar. Salah satu alasannya karena persoalan kesehatannya yang tidak memungkinkan.

Kondisi itu membuat PSM memberikan kepercayaan pada Asisten Pelatih Hans Peter Schaller, untuk sementara waktu mengisi posisi sebagai pelatih kepala. "Kami pada pekan ini akan bertemu manajemen dan memperjelas soal posisi Peter Hans apakah kemudian ditunjuk menggantikan Riedl menjadi kepala pelatih," katanya.

Riedl telah meninggalkan Makassar untuk menjalani pengobatan di negaranya pada akhir Februari 2015. Riedl sebelumnya hanya direncanakan berada selama seminggu di Austria dan kembali menangani Syamsul Chaeruddin dan kawan-kawan.

Namun dalam perkembangannya ternyata proses pengobatan Riedl dipastikan lebih lama dari yang direncanakan. Pelatih asal Austria itu akhirnya tidak dapat mendampingi tim dalam sejumlah uji coba seperti menghadapi Pusamania Borneo FC, Persela Lamongan, hingga laga uji coba terakhir PSM menghadapi Martapura FC di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, 30 Maret 2015

Sebaliknya kinerja Asisten Pelatih PSM Hans peter Schaller ketika diberikan kesempatan mendampingi tim ternyata mampu menunjukkan hasil yang menjanjikan dengan kemenangan di sejumlah laga uji coba. Kondisi itupun yang membuat mantan Pelatih Persiba Balikpapan itu kemudian disebut-sebut layak sebagai pengganti pelatih Alfred Riedl musim ini.