REPUBLIKA.CO.ID, JOHANNESBURG -- Pada 11 April 2001 terjadi bencana terburuk dalam sejarah olahraga Afrika Selatan. Sebanyak 43 penonton meninggal di Stadion Ellis Park Johannesburg akibat berjejalan dan terinjak-injak.
Saat itu, tengah digelar pertandingan derby antara Kaizer Chief dan Orlando Pirates. Stadion yang hanya berkapasitas sebesar 60.000 jiwa itu dimasuki jumlah pendukung yang lebih besar. Berdasarkan laporan jumlah penonton yang masuk ke stadion itu sekitar 120 ribu atau dua kali lipat dari kapasitas stadion.
Dengan persaingan panas, kedua tim sebelumnya sudah memiliki sejarah tragis. Pada tahun 1991, pernah terjadi pula kerusuhan sepak bola di antara pendukung kedua tim yang merenggut nyawa 41 orang dan menyebabkan ribuan lainnya luka-luka. Itu terjadi dalam desak-desakan saat pertandingan persahabatan kedua tim di Stadion Oppenheimer di Orkney.
Kemudian di tahun 1998, dalam pertandingan di Ellis Park, penggemar kedua tim juga terlibat kerusuhan. Kali ini sampai membuat polisi menembakkan peluru karet ke arah kerumunan.
Insiden lain terjadi pada tahun 200 di Stadion Johannesburg Firs National Bank. Itu ketika beberapa ribu penonton mencoba untuk memaksakan diri melewati gerbang.
Dengan rentetan sejarah itu, insiden di tanggal 11 April adalah yang terburuk. Dengan banyaknya korban tewas, pertandingan dihentikan, sementara korban meninggal digeletakkan di tengah lapangan.
Laporan resmi menyalahkan beberapa faktor. Itu termasuk penjual tiket yang korup. Mereka dituding menerima suap untuk memperbolehkan penggemar masuk tanpa tiket.