Rabu 15 Apr 2015 17:01 WIB

Kompetisi ISL Ditunda, Pemain Persegres Diminta tak Lengah

Red: M Akbar

Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

Pemain Persegres Gresik United melakukan latihan perdana di Stadion Petrokimia, Gresik Jawa Timur, Rabu (11/3). Pasca liburan seusai ujicoba luar kota, pemantapan fisik terus dilakukan menjelang bergulirnya Indonesia Super League April mendatang.

REPUBLIKA.CO.ID, GRESIK -- Manajer Persegres Gresik United, Bagoes Cahyo Yuwono, meminta para pemainnya yang kini menjalani masa libur untuk tidak terlena dengan adanya jeda kompetisi dan tetap menjaga kondisi tubuh agar tetap stabil saat kompetisi kembali bergulir.

"Kami telah mempunyai kesepakatan dengan pelatih untuk memberikan libur kepada pemain sampai tanggal 20 April 2015, karena informasi yang kami terima bahwa jeda kompetisi sampai tanggal 25 April mendatang," ucap Bagoes di Gresik, Rabu (15/4).

Pemberian libur kepada pemain, kata Bagoes, merupakan apresiasi dari manajemen setelah para pemain mampu mencuri poin penuh di kandang Barito Putra, Banjarmasin dengan kemenangan 0-1.

"Oleh karena itu, kami mengingatkan para pemain agar tidak terlena dengan raihan sempurna di tiga laga awal yang terus-terusan menang. Sehingga kami meminta mereka menjaga kondisi saat menjalani liburan," ucapnya.

Ia berharap, saat kembali latihan pada Senin (20/4) para pemain mampu menunjukkan peningkatan kondisi dan tidak drop ketika menghadapi laga selanjutnya.

Terkait kelanjutan jadwal kompetisi, Bagoes mengaku hingga kini belum mengetahui secara pasti kapan kompetisi kembali bergulir, namun dia berharap tidak terlalu lama, sehingga mental pemain tidak kembali turun.

"Kita harapkan bisa secepatnya kompetisi bergulir, karena kondisi mental pemain sedang bagus setelah menang di tiga laga awal," katanya.

Sementara itu, Persegres GU kini berada di posisi pertama atau puncak klasemen Indonesia Super League (ISL) dengan raihan sembilan poin dari tiga kemenangan yang diperoleh setelah mengalahkan, Pusamania Borneo FC, Mitra Kukar dan Barito Putra.