REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Pembekuan PSSI yang dilakukan Kementerian Pemuda dan Olahraga (kemepora) tidak membuat manajemen PSM Makassar merasa gundah. Direktur Teknik PSM Makassar, Sumirlan, mengatakan, pihaknya tidak mau mengambil pusing kisruh PSSI-Kemenpora. Dia justru mengintruksikan timnya untuk terus berlatih secara serius demi menghadapi laga berikutnya menjamu Persib Bandung.
Dia juga membenarkan telah ada pertemuan, Senin (20/4) malam. Dalam pertemuan tersebut semua pihak yang datang memastikan bahwa Indonesia Super League (ISL) akan dimulai kembali pada 25 April mendatang.
"Kita ikuti semua alur dari Liga Indonesia. Dan sudah ada indikasi akan bermain kembali tanggal 25. Kami siap untuk bertanding," ujar Sumirlan, Selasa (21/4).
Kapten PSM Syamsul Khaerudin juga tidak ingin memikirkan kejadian yang menimpan PSSI. Sebagai pemain, dia hanya fokus untuk berlatih sesuai dengan porsi yang diberikan tim kepelatihan bersama rekan-rekan di PSM.
"Kami hanya menjalankan tugas dan kewajiban sebagai pemain. Kapan pun Liga dimulai kami akan selalui siap," ujar dia.
Meski demikian, Syamsul berharap PT Liga segera menggulirkan ISL sehingga timnya bisa mengimplementasikan semua proses latihan yang dilalui.
Sebelumnya, 20 Februari lalu Liga Indonsia sempat tertunda karena ada beberapa tim belum melengkapi verifikasi. Namun pada 6 April bergulir dengan nama QNB. PSSI kembali menghentikan pertandingan di awal Liga karen permasalahan teknis penyiaran 12 April lalu. Dari Informasi yang didapatkan, Liga Indonesia akan kembali bergulir tanggal 25 April, meski kisruh PSSI-Kemenpora belum terselesaikan.