REPUBLIKA.CO.ID, -- Misi Chelsea untuk mengunci gelar Liga Primer Inggris di pekan ke-35 akhirnya sukses. Menjamu Crystal Palace di Stadion Stamford Bridge, Ahad (3/5) malam WIB, armada the Blues unggul tipis dengan skor 1-0.
Gol telat Eden Hazard lewat penalti di menit ke-45 berhasil membungkam perlawanan tim tamu. Sejak kick off laga dimulai, skuat besutan Jose Mourinho langsung mengambil inisiatif serangan. Dan di babak kedua the Blues mampu mempertahankan keunggulan.
Kendati masa subur seperti terjadi pada awal musim telah meredup, Chelsea tak terbantahkan lagi menjadi tim paling tangguh musim ini. Namun suasana penobatan kali ini sangat berbeda dibanding saat juara kali terakhir pada 2010 ketika masih diasuh Carlo Ancelotti. Kala itu the Blues mencukur Wigan Athletic 8-0 di Stamford Bridge untuk menciptakan rekor baru gol Liga Primer dengan 103 gol dalam satu musim.
Skuat Chelsea kali ini dianggap tampil membosankan dalam beberapa pekan terakhir. Namun Mourinho mengklaim Chelsea adalah tim yang memenangkan pertandingan paling banyak (25 kali), paling sedikit menelan kekalahan (dua kali), dan paling sering clean sheet (17) dibandingkan tim Liga Primer mana pun. Hanya juara bertahan Manchester City yang melampaui jumlah gol Chelsea (70 berbanding 68).
Berkat kemenangan atas Palace, suat besutan Jose Mourinho berhasil mengantongi 83 poin dari 35 laga. Secara matematis jumlah poin itu tidak mungkin lagi dikejar oleh Manchester City dan Arsenal di urutan kedua dan ketiga yang tertinggal 16 poin dari the Blues. "Kami perlu dua atau tiga poin untuk menjadi juara. Kini kami meraih tiga poin untuk memastikan kami tidak tergantung pada selisih gol," kata Mourinho.