REPUBLIKA.CO.ID, ROMA--Gelandang Inter Milan, Hernanes rupanya 'sakit hati' saat dijual oleh Lazio. Bukan karena keputusan pindah ke klub asal Milan itu, melainkan komentar Presiden Lazio Claudio Lotito sesaat setelah ia hijrah. Lotito mengatakan ia beruntung karena berhasil menjual Hernanes.
Keempatan 'balas dendam' hadir saat Inter berhadapan dengan Lazio dalam lanjutan Serie A di Stadion Olimpico, Senin (11/5) dini hari WIB. Tampil melawan mantan klubnya, Hernanes menjadi pahlawan Nerazzurri dengan memborong dua gol kemenangan 2-1. Ia mencetak gol dua kali pada menit ke-26 dan ke-84.
Biasanya pemain menghormati bekas klubnya dengan tidak merayakan gol. Namun tidak dengan Hernanes. Pemain berusia 29 tahun ini merayakan golnya dengan bersalto, jumpalitan di udara.
"Itu salto paling sedih dalam karier saya. Saya bukannya tak menghargai pendukung Lazio, tapi saya harus melakukannya untuk Lotito," kata dia kepada Sky Sport Italia seperti dikutip Football Italia.
"Saya mau menujukkan pada Lotito bahwa ia sudah bertindak salah setelah ia berkata telah melakukan perjanjian luar biasa pada saat menjual saya," tambah dia.
Hernanes merasa lebih baik, khususnya secara fisik bersama Inter. Ia pun menyadari dirinya dapat membuat perbedaan dalam permainan, dengan beroperasi di belakang para striker.
"Dua faktor ini yang membuat saya merasa lebih nyaman dibanding sebelumnya," ungkapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
