REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Liverpool, Brendan Rodgers mengaku sengaja menarik Steven Gerrad agar mendapatkan standing ovation dari para penonton. Usaha Rodgers berhasil karena penonton, termasuk pendukung Chelsea, menyayikan lagu untuk sang kapten tersebut.

Sebelumnya, Gerrard mendapat ejekan dan cibiran dari fans tuan rumah yang memenuhi Stamford Bridge, Ahad (10/5) malam WIB. Namun setelah Gerrad ditarik keluar, barulah dia mendapatkan penghormatan dari para fan. Pelatih asal Irlandia itu mengaku sudah tahu Gerrard akan mendapat perpisahan yang bagus dari pendukung Chelsea.

"Saya suka, aksi fan Chelsea sungguh brilian. Saya menarik keluar Gerrard karena alasan itu. Anda lihat sendiri dia memiliki peran penting bagi tim. Dia sudah kerap mendapat ejekan di sini, tapi para suporter Chelsea melakukannya karena mereka tahu bahwa Gerrard adalah pemain bintang,"ungkap Brendan Rogers, seperti dikutip Sky Sport, Senin (11/5).

Musim lalu Liverpool kehilangan gelar juara salah satunya karena Gerrard terpeleset di Stamford Bridge dan Liverpool akhirnya kalah dari Chelsea. The Reds yang tengah bersaing ketat dengan Manchester City harus merelakan gelar juara melayang.

Liverpool hingga saat ini berhasil mengoleksi 62 poin dari 36 pekan di posisi lima, tertinggal enam angka dari Manchester United di tangga keempat. Meski tak menutup kemungkinan MU kalah di dua partai tersisa, namun Liverpool butuh menutup perbedaan selisih 14 gol dengan rivalnya itu selain harus menyapu bersih pertandingan sisa Liga Primer Inggris.

Ikuti Whatsapp Channel Republika