REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Meski sepak bola Indonesia sedang dalam kondisi karut marut, dua wakil Indonesia di ajang Piala AFC 2015 tampil ciamik. Persipura Jayapura dan Persib Bandung tak hanya berhasil lolos ke babak 16 besar, tapi juga mereka sukses keluar sebagai juara di masing-masing grupnya.
Tidak hanya itu, keduanya tidak pernah sekalipun menelan kekalahan sepanjang fase grup. Persipura yang menjuarai Grup E berbekal lima kemenangan dan satu hasil imbang. Persipura berhak menjadi tuan rumah babak 16 besar menghadapi runner up Grup G, Pahang FA asal Malaysia. Babak knock out bakal digelar dengan sistem satu pertandingan pada Selasa (26/5) mendatang.
Terkait kekuatan lawannya pelatih Osvaldo Lessa mengaku buta. Tapi pria asal Brasil itu merasa yakin Tim Mutiara Hitam bisa menaklukan Pahang. Kemudian dengan sistem satu kali putaran di Stadion Mandala, Jayapura, Lessa mengaku sistem tersebut sangat menguntungkan timya.
"Apalagi kami beramain di Stadion Mandala Jayapura, sudah pasti motivasi pemain akan berlipat ganda, karena dukungan langsung dari Persipura mania. Jika dilihat hasil kami di babak penyisihan kami percaya Persipura bisa melaju ke babak selanjutnya," jelas Lessa, seperti dilansir laman resmi klub, Kamis (14/5).
Sedangkan Persib Bandung, dari enam kali bertanding, masing-masing meraih tiga kemenangan dan tiga kali imbang. Muhammad Ridwan dan kawan-kawan unggul dua poin dari peringkat dua Grup H, Ayeyawady United. Persib berhak menjadi tuan rumah pada babak 16 besar dengan menjamu wakil Hongkong, Kitchee.
"Siapa pun lawannya di babak 16 besar nanti kami tidak akan memandang sebelah mata. Mereka yang lolos ke babak gugur ini merupakan tim kuat. Tapi kami tidak akan pernah gentar. Apalagi d babak berikutnya, kami bertindak sebagai tuan rumah, jadi ini sangat menguntungkan untuk Persib," jelas pelatih Persib untuk ajang AFC, Emral Abus, seperti dikutip dari laman resmi klub.
Ikuti Whatsapp Channel Republika