REPUBLIKA.CO.ID, BELITUNG -- Kejurnas Sepakbola Antar Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP)/ Pusat Pengembangan Latihan Pelajar Daerah (PPLD) 2015 digelar pada 26-31 Mei 2015 di tiga stadion di Provinsi Bangka Belitung (Bebel), yakni Yakni Stadion Depati Amir, Stadion Utama Koba dan Orom. Ajang ini diiikuti oleh 16 PPLP, PPLD dan Sekolah Khusus Olahraga (SKO), di antaranya PLPD Kab Bogor, PPLP Jawa Tengah, PPLP Sumbar, PPL Sumut, Pertamina Soccer School, PLPD Babel, PPLP Maluku Utara.
Hadir pada pembukaan Kejurnas ini diantaranya Asisten Deputi Sentra Keolahragaan Raden Isnanta, sejumlah anggota Tim Transisi seperti Tommy Kurniawan, Zuhairi Misrawi, Ricky Yakobi dan Cepi Wartono, dan sejumlah pejabat pemerintah Provinsi Bangka Belitung.
Ricky Yakobi yang sekaligus diundang untuk membantu tim pemantau bakat mengatakan, Kejurnas yang digelar rutin setiap tahun ini merupakan hal yang sangat positif. “Mereka dibina untuk menjadi olahragawan, sekaligus difasilitasi pendidikannya. Dulu ada sekitar 10 atau 11 PPLP yang memiliki tim sepak bola, sekarang jumlahnya sudah ada 17 di seluruh wilayah Indonesia, jadi ini perkembangan yang baik,” ujar Ricky.
Ricky yang sudah memantau para pesepak bola PPLP ini dalam beberapa tahun terahir, melihat bahwa mereka memiliki potensi untuk menjadi pemain handal. “Kualitas pemain muda dari PPLP ini tidak kalah, ada yang memiliki bakat menonjol. Bahkan sejauh ini, PPLP juga sudah memberikan kontribusi karena ada sejumlah pemain yang masuk Timnas U-19 lalu, seperti Ilhamudin dan beberapa pemain lain” tutur mantan Kapten timnas Indonesia ini.
Namun demikian, Ricky juga melihat kompetisi bagi pesepakbola pelajar ini harus terus ditingkatkan. Juga ada event pendukung di bawahnya serta dilanjutkan dengan event jenjang berikutnya yakni PPLM (Mahasiswa). “Untuk memperkuat pembinaan di PPLP, perangkat kepelatihan di berbagai PPLP juga perlu ditingkatkan, seperti peningkatan kualitas pelatih agar dasar-dasar pesepakbola muda kita lebih kuat,” katanya.
Para pesepakbola muda yang bergabung dengan PPLP dan PPLD di berbagai wilayah di Tanah Air, diharapkan bisa menjadi pemain timnas di masa mendatang. Latihan keras, disiplin dan spirit yang kuat mereka, kelak diharapkan bisa mengangkat pamor dan prestasi tim sepak bola Merah Putih.
“Masa depan sepak bola nasional berada di tangan adik-adik semua. Jika mau berlatih keras, masa depan timnas sepak bola kita akan cerah,” ujar Staf Khusus Bidang Olahraga Kemenpora, M Khusen Yusuf saat Mewakili Menpora Imam Nahrawi membuka Kejurnas Sepakbola Antar PPLP/PPLD 2015 di Stadion Depati Amir, Pangkal Pinang, Bangka Belitung, Selasa (26/5).
Khusen menegaskan, ajang rutin tahunan yang digelar oleh Kemenpora ini merupakan salah satu bagian dari upaya pembinaan berkesinambungan pesepakbola nasional usia muda. Sehingga kelak dapat lahir pemain-pemain handal yang bisa memperkuat timnas.
“Saat ini sedang terjadi dinamika dalam persepakbolaan nasional. Pemerintah melalui Menpora Imam Nahrawi memiliki komitmen untuk kuat untuk memperbaiki prestasi sepak bola nasional yang saat ini terpuruk,” kata Khusen.