Jumat 29 May 2015 03:11 WIB

Rekor Tendangan Ampuh dengan Sekali Sentuh Ronaldo

Rep: C35/ Red: Julkifli Marbun
Cristiano Ronaldo
Foto: REUTERS/Albert Gea
Cristiano Ronaldo

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- 61 gol dari 54 pertandingan merupakan prestasi terbesar Cristiano Ronaldo. Real Madrid panen gol pada 2014-2015 ini, jika dibandingkan dengan 60 serangan dari 55 penampilannya pada periode 2011-2012.

Ketika Madrid menandatangani Ronaldo dengan biaya fantastis hingga memecahkan rekor, yaitu senilai 94 juta euro atau setara 1,35 triliun rupiah pada 2009 lalu. Madrid beruntung karena membeli pemain dengan kecepatan, kemampuan dan teknik dribbling yang luar biasa, bahkan ia bisa mencetak gol dari mana saja.

Enam tahun kemudian, Ronaldo tetap mencetak banyak gol. Kali ini sebanyak 48 gol di liganya. Hal ini menandakan bahwa pria tersebut akan mendapatkan penghargaan Pichici lagi, dan juga Sepatu Emas Eropa yang keempat kalinya, di mana ini adalah baru pertama kali terjadi.

Pemain asal Portugis itu telah mengubah gaya permainannya beberapa kali hingga kini ia berusia 30 tahun. Ia adalah pemain yang berbeda untuk Madrid yang telah mengontraknya dari Manchester United.

Dulu saat Ronaldo berusia 24 tahun ia menjadi pemain bek dengan bakat dribbling yang luar biasa pada tahun 2009. Bahkan ia memberikan peluang untuk rekan-rekan timnya. Dan kini ia menampilkan gaya yang berbeda saat melawan Sevilla, Espanyol dan Getafe baru-baru ini. Meskipun ia mengawali kariernya dengan bermain di posisi kiri kini ia mampu menempati posisi depan saat ini.

Dari 48 gol yang ia cetak di La Liga musim ini, 41 di antaranya (85 persennya) tercetak hanya dengan satu kali sentuhan. Sedangkan 43 dari 48 golnya (90 persen) dikonversi di dalam kotak. Sepuluh tendangan (21 persen) di antaranya adalah hukuman. 12 golnya (25 persen) adalah tendangan sundul, yang merupakan prestasi tertinggi untuk karirnya. Dan hanya dua gol (4 persen) berasal dari tendangan bebas.

Dari data statistik tersebut CR7 tampak lebih dari CR9 jaman dulu. Meskipun dulu, pada musim pertamanya di Madrid ia sempat benar-benar memakai nomor urut sembilan karena Ralu masih ada di klub tersebut.

Pada 2009-2010 Ronaldo mencetak 26 gol di La Liga. Dengan 61 persennya dari sentuhan pertamanya, 12 persennya dari tendangan sundul. Pada musim itu juga ia tercatat delapan kali mencetak gol dengan serangan yang ia ciptakan sendiri. Bahkan jika dikonversi maka untuk periode 2014-2015 adalah dua kali lipatnya.

Pada 2009-2010 Ronaldo bermain di bawah asuhan Manuel Pellegrini, sebelum menampilkan tiga musim bersama rekan senegaranya, Jose Mourinho, yang duduk di bangku cadangan. Sedangkan dua musim terakhir ini bersama Carlo Ancelotti yang akhirnya sekarang dipecat. Kini Rafael Benitez yang menggantikan posisi Ancelotti mulai pekan depan yang akan membimbing evolusi Ronaldo untuk melampaui rekor Raul dengan 323 gol untuk Madrid.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement