REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -Timnas Indonesia U-23 untuk sementara harus mengakui ketangguhanMyanmar U-23 dalam laga Grup A SEA Games 2015. Garuda Muda tertinggal 1-2 dalam laga yang berlangsung di Stadion Jalan Besar, Singapura, Selasa (2/6).
Sejak dimulainya peluit awal pertandingan, Myanmar langsung mengambil inisiatid serangan. Tapi selama sepuluh menit awal belum ada peluang emas yang tercipta bagi kedua tim.
Namun kecepatan dan determinasi Myanmar berbuah hasil pada menit ke-22. Pemain bernomor punggung 20, Thura Shine berhasil mencetak gol ke jala Muhammad Natshir Fadhil. Ia mencetak gol lewat tendangan mendatar ke sisi kiri gawang. Natshir tidak dapat berbuat banyak mengatasi tendangan yang mengarah ke pojok itu.
Setelah itu, Indonesia sempat berupaya menyerang balik. Tapi sentuhan akhir dan ketergesa-gesaan membuat tak ada peluang matang yang berhasil diselesaikan. Dua peluang Muchlis Hadi gagal berbuah gol.
Justru Myanmar berhasil menambah gol pada menit ke-38. Berawal dari sepak pojok di sisi kanan pertahanan Indonesia, pemain Myanmar mengarahkan bola langsung ke ting dekat. Bola ditepis Natshir tapi bisa dimanfaatkan dengan sempurna oleh Si Thu Ang. Tandukan yang tidak begitu keras mampu mencatatkan dirinya di papan skor.
Indonesia baru mulai bermain lebih sabar pada akhir laga. Hasilnya, Muhammad Abduh Lestaluhu memperkecil skor menjadi 1-2 lewat gol spektakuler di injury time. Dijaga satu bek Myanmar, Lestaluhu melepaskan tendangan kaki kiri melengkung yang tak bisa dijangkau kiper Phyo Kyaw Zin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
