REPUBLIKA.CO.ID, CARACAS -- Venezuela bakal melakoni laga perdana Copa America 2015 melawan Kolombia, Senin (15/6) dini hari WIB. Meskipun tak diunggulkan, tim dari negara bagian Amerika Selatan itu tetap tak akan mengibarkan bendera putih alias menyerah lawan Kolombia.

Pemain sayap Venezuela, Luis Manuel Seijas menyebut timnya telah cukup melewati masa-masa indah dan berlaga di Copa America, menurutnya, merupakan tantangan besar. Sedangkan mengenai duel dengan Kolombia, pemain usia 28 tahun tersebut mengaku tentu laga itu bakal sulit bagi timnya. 

"Sulit, pertandingan perdana akan sangat penting bagi kedua tim. Meskipun peringkat dan hasil laga terakhir Kolombia lebih baik, mereka akan memiliki banyak rasa hormat untuk Venezuela, tapi bukan soal tiga poin," katanya, dilansir AS, Kamis (11/6).

Kolombia menjadi salah satu yang difavoritkan di Copa America, lantaran pasukan polesan Jose Pakerman itu juga cukup tangguh di Piala Dunia tahun lalu. Mereka berhasil menembus perempatfinal sekaligus mencetak sejarah di tim setelah mengandaskan Uruguay, juara bertahan Copa Amerika.  

Seijas juga membantah timnya hanya bakal mengawal bintang muda Kolombia, James Rodriguez (Real Madrid). Dikarenakan menurutnya Los Cafeteros tentu perlu dilihat sebagai sebuah kesatuan klub yang besar. 

"Jika kita hanya melihat beberapa (pemain saja), maka akan menjadi kesalahan besar, karena mereka adalah satu tim yang besar," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika