Senin 15 Jun 2015 10:02 WIB
Kualifikasi Euro 2016

Slovenia Kalah Kelas dari Inggris

Rep: C03/ Red: Israr Itah
Srecko Katanec
Foto: Reuters/Srdjan Zivulovic
Srecko Katanec

REPUBLIKA.CO.ID, LJUBLJANA--Pelatih timnas Slovenia Srecko Katanec mengaku timnya kalah kelas dibanding para penggawa Inggris. Solevina harus menerima kenyataan pahit takluk 2-3 dari Inggris setelah sempat memimpin, dalam lanjutan babak penyisihan Grup E Kulalifikasi Piala Eropa 2016, di Stadion Stozice, Ahad (14/6) malam WIB. 

"Bagaimanapun kami menyesal. Tak heran begitu, karena kami tak punnya pemain pada level ini, itu kenyataan pahit kami," kata Srecko Katanec usai pertandingan seperti dilansir laman resmi timnas Slovenia. 

Sejak babak pertama dimulai, Slovenia langsung mendapat tekanan tim tamu. Bertubi-tubi Three Lions membombardir pertahanan Slovenia, beruntung sejumlah peluang emas yang didapat Raheem Sterling dan Wayne Rooney tak membuahkan gol. Slovenia membuka asa saat Novakovic berhasil mencetak gol menit ke-37. Gol itu mengantarkan Slovenia unggul di babak pertama. 

Babak kedua, pelatih Inggris Roy Hodgson mengubah strategi permainan. Ia menarik Bek kanan Phil Jones dan digantikan Gelandang serang Adam Lallana. Hasilnya, Jack Wilshere mecetak dua gol pada menit 57' dan 73'. Sementara gol kedua Wilshere tak lepas dari peran  Lallana yang sekaligus membuat keadaan berbalik 2-1 untuk Inggris. 

Meski menit ke-84 Nejc Pecnik kembali membuat kedudukan seri 2-2, namun itu tak bertahan lama. Dua menit berselang, Rooney membayar tuntas lsejumlah peluang di babak pertama. Kesalahan Bek Bojan Jokic dalam mengantisipasi bola, berhasil di manfaatkan Rooney. Melalui sepakan kaki kanannya, Rooney sukses menjebol gawang Handanovic. 

"Kami tahu itu akan menjadi pertandingan yang sulit, Inggris menunjukan kemampuannya. Jika menyaksikan 90 menit, Inggris memang pantas menang karena mereka sempat kehilangan beberapa peluang," kata Katanec. 

Dengan hasil ini poin Slovenia di Grup E pun tak bertambah. Slovenia tetap berada di posisi ketiga dengan sembilan poin. Sementara Inggris kokoh di peringkat pertama dengan 18 poin. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement