REPUBLIKA.CO.ID, SANTIAGO -- Tuan rumah Cile berhasil melaju ke semi final Copa Amerika 2015. Mauricio Isla menjadi bintang setelah mencetak gol tunggal kemenangan 1-0 atas juara bertahan Uruguay pada babak delapan besar.
Laga panas tersaji di Stadion Nacional Julio Martinez Pradanos, Santiago de Chile, Kamis, (25/6) WIB. Sejak kick-off babak pertama, kedua tim langsung tancap gas.
Tampil dengan skuat terbaik, tuan rumah langsung menfominasi pertandingan sjak awal. Meski demikian,tak banyak peluang yang tercipta dari Cile. Tercatat skuad besutan Jorge Sampaoli ini hanya memiliki tembakan ke arah gawang pada menit ke-36 lewat kaki Arturo Vidal.
Beruntung kiper Uruguay Fernando Muslera sigap mengamankan gawangnya dari kebobolan. Hingga turun minum skor kacamata masih tecipta.
Memasuki babak kedua Cile kembali melajutkan dominasi. Namun justru Uruguay yang memiliki peluang matang terlebih dahulu.
Berawal dari eksekusi bola mati pada menit ke 53, Diego Rolan yang berdiri bebas hampir saja mengoyak gawang Claudio Bravo. Sayang tendangan Rolan terlalu lemah bagi kiper Barcelona tersebut.
Sepuluh menit kemudian, juara bertahan mulai memasuki periode sulitnya. Berawal dari kartu kuning kedua yang diperoleh Edinson Cavani, membuat Urugay terus berada dalam tekanan.
Meski begitu, gol yang ditunggu oleh publik Cile baru tercipta pada menit ke-81. Sebuah tembakan keras Isla mampu mengoyak gawang Muslera memanfaatkan umpan Valdivia.
Pada sisa waktu yang ada, pertandingan semakin memanas. Puncaknya dua menit sebelum waktu normal berakhir, penggawa Uruguay Jorge Fucile kembali mendapat kartu merah setelah melanggar Alexis Sanchez.
Hingga pertandingan usai, skor 1-0 untuk la Roja tetap bertahan. Kerasnya laga ini membuat wasit Sandro Meira Ricci mengeluarkan 10 kartu kuning dan dua kartu merah untuk kedua tim sepanjanag 90 menit.
Ikuti Whatsapp Channel Republika