REPUBLIKA.CO.ID, SANTIAGO -- Cile membutuhkan Alexis Sanchez dalam permainan terbaiknya saat La Roja mencoba mengakhiri penantian juara hampir satu abad pada turnamen Copa America. Pernyataan ini disampaikan pelatih Cile Jorge Sampaoli.
Cile mencapai final dengan kemenangan 2-1 melawan Peru pada Selasa (30/6) WIB dan akan berjumpa dengan pemenang pertandingan antara Argentina dengan Paraguay pada final, Ahad (5/6).
"Ketika Alexis berada dalam permainannya yang utuh seperti biasanya, Cile merasakan itu," kata Sampaoli.
"Jika dia merasa dalam kondisi bagus, dia adalah pemain yang paling menentukan dalam timnya. Kami harus memulihkan dia dengan baik karena dia penting bagi kami," kata pelatih asal Argentina itu.
Sanchez telah menunjukkan penampilan terbaiknya dalam turnamen Copa America tapi hanya menyumbang satu dari 13 gol Cile dalam lima pertandingan.
Sampaoli mengatakan tekanan dari para penggemar Cile agar tim mereka mencapai final karena berstatus tuan rumah sekaligus memenangkan turnamen berusia 99 tahun itu untuk pertama kalinya sangat memengaruhi tim asuhannya.
Cile tidak dalam penampilan terbaiknya saat mencoba untuk melemahkan Peru dengan 10 orang pemain dalam 70-menit sisa pertandingan setelah kartu merah yang diterima pemain belakang Carlos Zambrano.
"Itu adalah pertandingan saat kami paling kehilangan bentuk permainan kami. Dengan bertahan, tim kami berjuang banyak untuk mendapatkan bentuknya kembali terhadap permainan. Kami biasanya dapat kembali ke permainan kami lebih cepat dibanding hari ini," kata Sampaoli.