Kamis 02 Jul 2015 16:16 WIB

PSSI Sumsel Pertanyakan Nasib Cabor Sepak Bola di PON XIX

Rep: Maspril Aries / Red: M Akbar
PON Jabar
PON Jabar

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Penyelenggaraan pertandingan sepak bola untuk PON XIX 2016 di Jawa Barat jadi pertanyaan Asosiasi Provinsi (Apsrov) PSSI Sumatera Selatan (Sumsel). Wakil Ketua Asprov PSSI Sumsel Musni Wijaya mempertanyakan format pertandingan cabang olahraga sepak bola pada PON mendatang.

“Informasi yang berkembang saat ini menpora menyatakan cabang sepakbola akan diikuti 34 tim dari seluruh provinsi Indonesia. Informasi sebelumnya untuk sepak bola akan ada babak kualifikasi atau Pra PON. Ini mana yang benar?” cetusnya, Kamis (2/7).

Selain informasi tersebut, Wijaya memperoleh informasi yang menyebut untuk babak prakualifikasi cabang sepak bola wilayah Sumatera akan dipertandingkan pada Pekan Olahraga Wilayah atau Porwil. Hajatan ini dijadwalkan berlangsung di Bangka Belitung, November mendatang.

Sementara itu, menurut Sekretaris Asprov PSSI Sumsel Augie Bunyamin, berdasarkan keputusan PSSI babak prakualifikasi cabang sepak bola dilaksanakan pada November 2015. Untuk Sumatera nantinya dibagi menjadi dua wilayah.

''Nantinya akan lolos tiga tim yang akan berlaga pada PON XIX di Jawa Barat,” katanya.

PSSI  telah menetapkan dan membagi grup per wilayah. Wilayah Sumatera dibagi menjadi wilayah Sumatera Bagian Utara dan Sumatera Bagian Selatan. Sumatera Selatan masuk dalam grup II bersama Lampung, Bengkulu, Kepulauan Riau (Kepri), dan Bangka Belitung (Babel).

Mengingat kondisi PSSI yang tengah dibekukan Menteri Negara Pemuda dan Olahraga menurut Wakil Ketua Asprov PSSI Sumsel apakah keputusan PSSI itu masih berlaku. Kemudian muncul wacana cabang sepabola tidak ada babak pra kualifikasi.

“Yang jadi pertanyaan, apakah cabang sepak bola termasuk babak kualifikasi PON XIX atau sekedar pertandingan untuk memperebutkan medali tapi bukan babak PraPON?” kata Wijaya yang juga Kepala Badan Pendidikan dan Latihan Provinsi Sumsel.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement