REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sumatera Selatan (Sumsel) memasang target lolos ke PON XIX di Jawa Barat pada 2016.
Wakil Ketua Asprov PSSI Musni Wijaya mengatakan pada Pra PON yang akan berlangsung November mendatang tim sepakbola Sumsel mengusung target lolos ke PON XIX di Jawa Barat. Target tersebut dicanangkan setelah dua kali PON berturut-turut, PON XVII di Kalimantan Timur dan PON XVIII di Riau, Sumatera Selatan gagal meloloskan cabang sepakbola ke PON.
“Terakhir tim sepakbola Sumsel lolos ke PON XVI 2004 di Palembang karena mendapat jatah sebagai tuan rumah. Pada PON XIX 2016 Gubernur Sumsel menginginkan tim sepakbola lolos ke PON,” kata Musni Wijaya, Kamis (2/7).
Untuk mencapai target tersebut menurut Musni Wijaya, Asprov PSSI Sumsel telah melaksanakan pemusatan latihan bagi tim Pra PON Sumsel di stadion Gelora Sriwijaya. “Untuk meraih target tersebut, kita sudah mendatangkan pelatih Rudy Keltjes menangani tim Pra PON Sumsel,” ujarnya.
Tim Pra PON Sumsel yang tengah menjalani latihan menurut Bambang Supriyanto Ketua Bidang Pembinaan Asprov PSSI Sumsel, telah menjalani beberapa kali pertandingan uji coba, diantaranya menghadapi tim starball Indonesia yang diperkuat beberapa mantan pemain tim nasional Indonesia. Hasilnya tim yang mengusung dengan nama Sriwijaya FC berhasil unggul 3 – 0 dari Starball Indonesia.
“Seluruh pemain Sriwijaya FC yang diturunkan adalah pemain Pra PON Sumsel,” katanya.Selama menjalani pemusatan latihan, menurut Bambang tim Pra PON Sumsel juga mulai melakukan seleksi terhadap pemain yang akan membawa nama Sumsel.
“Awalnya kita memanggil 45 pemain yang berasal dari seluruh daerah di Sumsel setelah dilakukan seleksi, hasilnya sudah ada 26 nama pemain yang akan mengikut pemusatan latihan daerah yang akan dikoodinir KONI Sumsel,” ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
