REPUBLIKA.CO.ID, ZURICH  --  Badan Sepak Bola Dunia (FIFA) menjatuhkan sanksi larangan seumur hidup kepada mantan pejabat sepak bola AS Chuck Blazer atas keterlibatannya dalam skandal korupsi pada Kamis (9/7).

"Blazer banyak melakukan tindakan pelanggaran secara terus menerus dan berulang kali sepanjang ia menjadi pejabat di berbagai posisi tingkat tinggi dan berpengaruh di FIFA serta CONCACAF," kata sebuah pernyataan yang mengumumkan larangan dari semua kegiatan yang berhubungan dengan sepak bola.

Blazer, 70 tahun, telah memberikan bukti kepada otoritas AS untuk menyelidiki korupsi di dunia sepak bola dan saat ini ia tengah sakit parah di rumah sakit New York karena menderita kanker.

Mantan anggota komite eksekutif FIFA, Charles Blazer -yang dikenal dengan panggilan Chuck Blazer- mengaku ia dan beberapa komite eksekutif FIFA lainnya sepakat menerima uang suap sehubungan dengan pemilihan Afrika Selatan sebagai tuan rumah Piala Dunia 2010.

Ikuti Whatsapp Channel Republika