REPUBLIKA.CO.ID, BUENOS AIRES -- Kekalahan tim nasional Argentina memicu sang kakek dari Lionel Messi mengkritik penampilan cucunya di Copa America 2015. Kakek Messi, Antonio Cuccitini, mengatakan cucunya malas dalam tahap penutupan Copa America.
“Beberapa kali dia ada di sana,” ujar Cuccitini pada Radio Casilda.
Cuccitini menganggap kemenangan adalah hal terbesar yang pernah ada. “Tapi tiga pertandingan terakhir, dia berpenampilan buruk. Dia malas,” kata sang kakek berkomentar, dilansir dari 101 Great Goals, Kamis (9/7).
Ketika kalah di final Piala Dunia melawan Jerman musim panas lalu, banyak kritik diarahkan pada superstar raksasa Katalan, termasuk kakeknya sendiri.
Jenius berusia 28 tahun ini mencetak gol di pertandingan pembukaan melawan Paraguay, namun gagal bersih dalam lima pertandingan berikut untuk Argentina.
Messi sudah banyak memenangkan piala yang tidak terhitung jumlahnya di Barcelona, namun Messi hanya pernah berhasil satu kemenangan besar bagi negaranya, medali emas di Olimpiade tahun 2008.