REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Striker anyar Manchester City, Raheem Sterling mengakui dirinya masih menyesalkan proses hengkangnya dari Liverpool. Sterling angkat kaki dari Anfield dengan berbagai spekulasi yang tidak sedap, mulai dari dicap mengejar uang, dilabeli pemain labil, dan sebagainya.
Akan tetapi, pemain internasional Inggris itu tetap menghargai seluruh pihak the Reds dan berharap mantan klubnya memiliki musim baru yang lebih baik. Musim lalu, the Reds hanya mampu finis keenam di Liga Primer Inggris dan tak lolos ke Liga Champions.
"Saya sedikit kecewa terkait cara bagaimana saya meninggalkan klub. Aku punya hubungan baik dengan semua orang di klub, mulai dari manajer, pemain dan saya berharap mereka akan memiliki musim baru yang bagus," kata Sterling, dilansir Sportsmole, Sabtu (18/7).
Sterling resmi dipinang Man City dengan nilai 49 juta poundsterling atau Rp 1 triliun, Selasa lalu. Angka tansfer itu membuatnya menjadi pemain muda Inggris termahal sepanjang masa.
Pemain berusia 20 tahun itu tidak mengikuti laga pembuka tur pramusim Liverpool di Thailand, pekan lalu. Itu setelah dirinya absen dua hari latihan dengan alasan sakit.