REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Transisi berencana akan memberikan laporan pengaturan skor di laman laporsepakbola.com ke kepolisian. Hal itu disampaikan anggota Tim Transisi FX Hadi Rudiyatmo di Jakarta, Kamis (22/7).
Rudi mengatakan, pengaduan pengaturan skor adalah masalah hukum. Tim Transisi tidak mempunyai kewenangan menyelesaikan masalah hukum. Tim bertugas menerima laporan tersebut untuk kembali dilaporkan ke penegak hukum untuk ditindak lanjuti.
"Itu masalah hukum, kita akan serahkan ke kepolisian untuk diusut," kata Rudi kepada Republika Online (ROL). Walikota Solo ini juga menyerukan kasus pengaturan skor tidak bisa dibiarkan begitu saja.
Kepolisian harus bertindak untuk mengadili pelaku pengaturan skor tersebut. Sehingga sepakbola Indonesia bersih dari tindakan-tindakan mafia.
Sebelumnya, juru bicara kemenpora Gatot S Dewa Broto mengungkapkan laporan di laman laporsepakbola.com membeludak. Tim Transisi akan mengidentifikasi laporan-laporan tersebut.
Untuk laporan yang menyangkut masalah kelembagaan, Kemenpora akan bertindak untuk menyelesaikannya. Sedangkan laporan masalah hukum, rencananya akan diserahkan ke kepolisian untuk segera diusut hingga tuntas.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Pusamania Borneo
|
10 | 6 | 3 | 1 | 16 | 10 | 21 |
| 2 |
Persebaya Surabaya
|
10 | 6 | 3 | 1 | 9 | 4 | 21 |
| 3 |
Persib Bandung
|
10 | 5 | 5 | 0 | 18 | 10 | 20 |
| 4 |
Bali United
|
10 | 6 | 2 | 2 | 16 | 8 | 20 |
| 5 |
Persija
|
10 | 5 | 3 | 2 | 15 | 6 | 18 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika