REPUBLIKA.CO.ID, STOKE -- Demi menyongsong musim depan, Stoke City memperkuat amunisinya dengan mendatangkan Ibrahim Afellay. Transfernya sukses dilakukan setelah Barcelona melepaskannya dari daftar pemain
Afellay sejatinya merupakan pemain Barca yang dikontrak dari 2011. Namun ia gagal mendapat tempat karena sejumlah talenta luar biasa yang dimiliki La Blaugrana.
Ditambah lagi, ia seringkali bermasalah dengan cedera. Alhasil pesepak bola kelahiran Belanda itu menjalani kariernya sebagai pemain pinjaman. Pertama pada musim 2012/13 dipinjamkan ke Schalke 04 (Jerman) dan pada musim 2014/15 di Olympiakos (Yunani).
Seusai berkarier sebagai pemain pinjaman, Barca pun melepaskannya. Stoke mengambil kesempatan itu dengan langsung mengontrak Afellay. Pemain berusia 29 tahun itu bukanlah mantan pemain Barca satu-satunya di Stoke. Tercatat ada nama Bojan Krkic, Marc Muniesa dan Moha yang mengisi skuat Stoke lebih dulu.
Kepala eksekutif Stoke Tony Scholes menyambut baik kedatangan Afellay sebagai pemain yang dinilai bisa meningkatkan performa tim. "Bukan rahasia lagi kalau Ibrahim diinginkan sejumlah klub dan kami senang karena dia akhirnya memilih bergabung dengan kami," ujar dia seperti dilansir dari Skysports, Selasa (28/7).
Selain Afellay, Stoke juga memilik pemain berdarah Belanda lainnya yaitu Erik Pieters dan Marco van Ginkel. Sehingga pemain yang berposisi sebagai pemain sayap itu tidak akan kesulitan beradapatasi.
Scholes sudah tahu Afellay kenal banyak pemain yang ada di klub itu. Ia yakin para pemain Stoke akan membantunya beradaptasi dengan lingkungan baru."Dia senang menyambut kesempatan bermain di Liga Primer," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
