REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Federasi sepak bola Italia (FIGC) akan mendukung upaya Michel Platini untuk mengambil alih FIFA. Presiden Carlo Tavecchio mengumumkan hal tersebut pada Kamis (30/7).
"Dia adalah seorang eksekutif yang berpengalaman dan memiliki pengetahuan," kata Tavecchio pada sebuah pernyataan FIGC, seperti yang dilansir dari Reuters, Jumat (31/7). Ia juga digadang-gadang sebagai orang yang tepat untuk melaksanakan reformasi yang diperlukan FIFA.
"Seperti yang saya telah katakan selama beberapa minggu terakhir, Italia akan selalu mendukung Platini sebagai presiden FIFA," kata Tavecchio menegaskan.
Menurut dia, karya dan prestasi Platini di UEFA berkualitas. Tavecchio juga mengatakan, Platini dapat menunjukkan bahwa dirinya bisa membantu FIFA kembali ke kredibilitas dan prestise di saat-saat yang sulit.
Platini adalah presiden UEFA sejak 2007. Pada Rabu (28/7), Ia mengumumkan maksud untuk berada dalam pemilihan presiden FIFA pada 26 Februari mendatang.
Mantan wakil presiden FIFA Chung Mong-joon, salah satu tokoh paling berpengaruh di sepak bola Asia juga akan memasuki pemilihan presiden.
Selain itu, mantan pemain internasional Brasil Zico dan presiden Asosiasi Sepakbola Liberia Musa Bility menegaskan kembali pekan ini bahwa mereka berniat untuk berdiri di pemilihan tersebut.