Ahad 02 Aug 2015 12:56 WIB

Aksi 'Setop Perusuh Sepak Bola' Warnai Car Free Day

Sepak bola
Foto: devianart
Sepak bola

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO  -- Pengunjung melakukan aksi tanda tangan mendukung "Setop Perusuh Sepak Bola Indonesia" di Solo Car Free Day Jalan Slamet Riyadi, tepat di depan Musium Radya Pustaka Sriwedari, Ahad (2/8) pagi.

Sejumlah warga Solo di CFD tersebut menyatakan masyarakat sudah muak dan bosan melihat dan mendengar adanya kerusuhan suporter setiap ada pertandingan sepak bola di Indonesia.

Sejumlah warga tersebut selain menggeral spanduk bertulisan "Stop Perusuh Sepak Bola Indonesia", juga menggelar spanduk warna putih untuk pengunjung di CFD memberikan tanda tangannya menunjukkan dukungan bahwa perusuh sepak bola tidak dikehendaki semua masyarakat sehingga harus dihentikan.

Ratusan pengunjung CFD terlihat telah menorehkan tintanya beberapa tulisan kritikan bagi suporter sepak bola di Kota Solo, antara lain "Lagkah Mundur Bagi Pasopati", "Pasopati Jangan Bikin Rusuh", dan Kita melihat sepak bola untuk hiburan bukan kerusuhan".

Hartono (40) salah satu pengunjung CFD asal Sukoharjo mengatakan pihaknya sangat prihatin dengan kondisi para suporter sepak bola sekarang. Hal ini, seperti pertandingan antara PSIS Semarang melawan Persis Solo di Semarang, beberapa waktu lalu.

Bahkan, Persis melawan PSIS saat bertanding di Solo belum lama ini, juga terjadi kerusuhan, meski tidak sampai sebesar kejadian di Semarang. "Masyarakat melihat pertandingan sepak bola menjadi hiburan, bukan mencari kerusuhan," katanya.

Karena itu, dirinya berharap para suporter yang mendukung timnya dengan penuh semangat, tetapi tetap tertib dan riang.

Koordiantor aksi damai Mayor Haristanto mengatakan, pertandingan sepak bola merupakan hiburan bagi masyarakat, sehingga kerusuhan antara suporter pendukung sudah tidak zamannya lagi di Tanah Air.

Menurut dia, hal tersebut seperti yang terjadi belum lama ini, ketika PSIS Semarang menjamu Persis Solo di Semarang. Bahkan, pihak panitia yang sudah melarang hadirnya Suporter PSIS di Solo, juga masih ada lagi meski hanya insiden kecil antara suporter Pasoepati sendiri.

Haristanto mengajak semua elemen masyarakat Solo tertutama teman-teman Pasoepati mendukung timnya Persis Solo dengan penuh semangat dan yel-yel, tetapi setop perusuh sepak bola.

"Pasoepati di usianya yang semakin dewasa akan lebih maju dan bisa menjauhkan dari hal-hal tindakan melawan hukum. Polisi juga harus bertindak tegas bagi perusuh sepak bola," katanya.

Klasemen Liga 1 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 7 5 2 0 7 5 17
2 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 7 4 3 0 10 7 15
3 Bali United Bali United 7 4 2 1 12 6 14
4 Persib Bandung Persib Bandung 7 3 4 0 13 6 13
5 PSM Makassar PSM Makassar 7 3 3 1 9 5 12
sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement