REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Cataluna Sportindo sebagai operator penyelenggara (EO) turnamen Piala Kemerdekaan mengaku telah mengantongi rekomendasi dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).
"Ya setelah melalui proses verifikasi, hari ini telah keluar rekomendasi dari BOPI. Selanjutnya kami akan bergerak cepat, besok kami akan mengurus surat izin keramaian dari kepolisian," ujar Direktur Operasional Cataluna Sportindo Yohanes Indra saat dihubungi di Jakarta, Selasa (11/8).
Yohanes mengatakan sesuai dengan penunjukan oleh Tim Transisi, Cataluna Sportindo akan menjadi tim pelaksana dan rekan kerja (supporting partner) kepanitiaan nasional dalam penyelenggaraan turnamen yang akan berlangsung 15 Agustus sampai 5 September 2015 itu.
Ia pun mengaku telah berkomunikasi dengan panitia lokal di enam kota yang ditetapkan sebagai lokasi pertandingan.
"Komunikasi sudah kami lakukan sejak sebelum MoU kami tanda tangani. Kami mengasumsikan sudah akan terlaksana, jadi ketika pembicaraan awal dan minta izin dari Tim Transisi sebenarnya kami sudah pada tahap finalisasi," tuturnya.
Meskipun mengaku sedang bergerak cepat untuk menyelesaikan segala persiapan terkait turnamen, pria yang pernah mengurus turnamen futsal Kit Futsalismo itu belum bisa memastikan di kota manakah acara pembukaan akan digelar.
"Kami saat ini masih menunggu konfirmasi dari pihak kepresidenan, tempatnya antara Serang atau Solo. Tapi kedua kota sudah siap sepenuhnya," kata dia.
Yohanes juga belum bisa memberi kepastian terkait stasiun televisi yang akan menayangkan pertandingan-pertandingan Piala Kemerdekaan meskipun sudah ada tiga stasiun televisi yang menawarkan kerja sama.
"Dalam hal anggaran masih kita hitung-hitung. Yang penting turnamen ini kami jalankan dulu," katanya.
PT Cataluna Sportindo menjanjikan akan menggelar konferensi pers dalam dua hari mendatang setelah segala persiapan termasuk sponsorship, rampung difinalisasi.
"Soal sponsor sudah 80 persen (siap). Karena waktunya mepet kami akan bergerak seefisien mungkin untuk membereskan semuanya," ujarnya.
Berdasarkan surat rekomendasi BOPI, turnamen Piala Kemerdekaan yang diikuti oleh 24 klub Divisi Utama itu akan diadakan di enam kota di Indonesia yaitu Solo, Medan, Serang, Madiun, Bantul dan Cilegon.
Turnamen yang memiliki total 67 pertandingan itu terbagi dalam empat grup yakni Grup A di Medan, Grup B di Serang dan Cilegon, Grup C di Solo dan Bantul dan Grup D di Madiun.
Presiden Joko Widodo direncanakan hadir di salah satu kota dan membuka secara resmi ajang sepak bola tersebut.